Dualangi, Arius B. (2008) Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa: suatu Kajian terhadap Penurunan Motivasi Belajar Siswa Kelas VI SD Inpres Perumnas Umur 12 Tahun terhadap PAK dan Upaya Untuk Mengatasinya. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
arius_hd.doc Download (130kB) |
|
Text
arius_kp.doc Download (53kB) |
|
Text
arius_bab_1.doc Download (47kB) |
|
Text
arius_bab_2.doc Download (185kB) |
|
Text
arius_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (555kB) | Request a copy |
|
Text
arius_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (26kB) | Request a copy |
|
Text
arius_lp.doc Download (25kB) |
|
Text
arius_cv.doc Download (18kB) |
Abstract
Kehadiran Pendidikan Agama Kristen (PAK) di sekolah umum atau negeri patutlah disambut dengan segala sukacita, mengingat PAK merupakan kebutuhan yang paling mendasar dalam kehidupan setiap orang Kristen. Tujuan Pendidikan Agama Kristen di sekolah adalah untuk memperkenalkan kasih Allah dan karya - karya-Nya yang agung di dalam Yesus Kristus terhadap anak-anak atau peserta didik.Pihak sekolah, orang tua dan gereja sebagai suatu lembaga keagamaan dalam masyarakat hendaknya dapat memainkan peranan dalam pendidikan iman dan moral serta nilai-nilai hidup terhadap para peserta didik di sekolah sebagai generasi gereja dan generasi bangsa. Kebutuhan lain yang tidak kalah pentingnya bagi setiap siswa adalah pemberian motivasi atau dorongan terhadap mereka. Belakangan ini khususnya di SD Inpres Perumnas, motivasi belajar siswa terhadap PAK cenderung menurun dan hal tersebut praktis mempengaruhi prestasi belajar siswa. Hal ini harus mendapat perhatian serius baik dari pihak sekolah maupun orang tua untuk mencari, menemukan dan melakukan upaya-upaya untuk mengatasinya. Melalui penelitian dalam rangka penulisan karya ilmiah ini, penulis menelusuri penurunan motivasi belajar siswa dan implikasinya terhadap prestasi belajar siswa di SD Inpres Perumnas Makassar dengan mengedarkan angket kepada siswa dan orang tuanya dan penelusuran referensi yang terkait dengan itu. Upaya-upaya apa saja yang harus dilakukan baik oleh guru PAK, pihak sekolah secara umum maupun pihak pihak orang tua dalam rangka meningkatkan prestasi belajar siswa. Hasil dari penelitian ini membawa kepada kesimpulan bahwa penurunan motivasi belajar siswa diakibatkan oleh kebiasaan menonton televisi. Sekalipun banyak yang belajar sebelum dan sesudah menonton televisi namun hal itu sangat mempengaruhi motivasi belajar siswa. Hal ini diperkuat dengan pengakuan orang tua yang 50 % mengaku hobi anaknya adalah menonton televisi; waktu belajar siswa di rumah banyak yang terbuang akibat karena waktu belajar tersebut digunakan untuk membantu orang tua, ngobrol dengan teman-teman dan bermain, sehingga setelah melakukan aktivitas itu. anak sudah lelah, dan dengan demikian gairah belajar akan menurun; disamping kesadaran siswa untuk belajar memang rendah. Hal ini dibuktikan dengan sikap mereka yangjarang mengeijakan PR dengan alasan lupa atau tidak sempat. Kalau PR saja tidak dikerjakan, maka dapat dipastikan bahwa mengulang pelajaran atau membaca buku pelajarannya di rumah tidak dilakukan. Keadaan ini diperparah oleh sikap orang tua yang tidak mengontrol waktu belajar anaknya dirumah. Orang tua lebih banyak yang hanya kadang-kadang mengontrol anaknya belajar dari pada yang mengontrol dengan baik atau secara rutin; suasana belajar di sekolah juga mempengaruhi gairah siswa untuk belajar. Di atas 50 % siswa yang menyatakan bahwa mereka tidak senang belajar bila guru yang mengajar terlalu disiplin disamping cara guru mengajar yang menoton, mereka mengalami kesulitan dalam belajar karena tidak adanya buku pelajaran dan ketidaklayakan fasilitas belajar lainnya.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 03 Dec 2024 19:05 |
Last Modified: | 03 Dec 2024 19:13 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3455 |
Actions (login required)
View Item |