Palobo', Risty Kidang (2012) Peer Group: Analisis Teologis tentang Peran Guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) terhadap Peer Group di Kelas XI SMA Kristen Makale, Kabupaten Tana Toraja. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
risty_hd.doc Download (190kB) |
|
Text
risty_kp.doc Download (90kB) |
|
Text
risty_bab_1.doc Download (137kB) |
|
Text
risty_bab_2.doc Download (508kB) |
|
Text
risty_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (82kB) | Request a copy |
|
Text
risty_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (149kB) | Request a copy |
|
Text
risty_bab_5.doc Download (17kB) |
|
Text
risty_dp.doc Download (33kB) |
|
Text
risty_lp.doc Download (31kB) |
|
Text
risty_cv.doc Download (62kB) |
Abstract
Risty Kidang Palobo’, “Peer Group” Analisis Teologis Tentang Peran Guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) Terhadap Peer Group di kelas XI SMA Kr. Makale, Kabupaten Tana Toraja. Di bawah bimbingan Petrus Tiranda, M.Th (Pembimbing I) dan Calvin Sholla Rupa, M.Th (Pembimbing II) Guru adalah sosok pribadi yang menjadi teladan, baik itu di lingkungan keluarga, masyarakat dan terkhusus di lingkungan sekolah. Guru menjadi panutan bagi anak didik dalam setiap kata dan tindakan. Selain itu, seorang guru memiliki banyak peran dalam mengemban tugas sebagai seorang tenaga pendidik. Kemampuan seorang guru dalam berperan secara optimal sebagai tenaga pendidik, menjadikan tujuan pembelajaran tercapai secara maksimal. Anak didik yang akan menerima pengajaran dari guru, terdiri dari orang-orang yang berbeda, baik dari segi agama, daerah, budaya, ekonomi, hobby, usia, dan sebagainya. Pada usia 12-20 tahun, anak didik akrab dikenal sebagai remaja. Remaja merupakan suatu masa transisi seseorang, dari masa anak-anak menuju dewasa. Dalam masa remaja tersebut, seorang remaja membutuhkan perhatian, pengertian, penghargaan, kebebasan, dan sebagainya. Pada masa ini, seorang remaja senang bergaul dengan teman sebayanya yang memiliki kesamaan-kesamaan dalam dirinya, sehingga remaja membentuk Peer Grop. Peer Group merupakan kelompok teman sebaya yang mempunyai ikatan emosinal yang kuat. Peran kelompok teman sebaya, sangat penting bagi remaja karena menjadi wadah untuk mengekspresikan perasaan, pikiran, menambah pemahaman tentang diri sendiri, dan sebagainya. Alasan penulis mengkaji masalah ini, dilatar belakangi oleh pandangan dengan melihat realitas yang ada, bahwa peran guru telah banyak dipahami hanya sebatas pada mentransfer ilmu pengetahuan kepada anak didik tanpa melihat lebih jauh peran sebagai seorang guru, terkhusus ketika menghadapi anak didik yang berada pada tahap remaja, yang tergabung dalam kelompok teman sebaya (Peer Group), Berdasarkan pemahaman di atas, penulis termotivasi untuk menganalisis masalah mengenai peran guru PAK terhadap Peer Group. Penulis menduga bahwa guru kerap kali hanya melaksanakan tugas sebagai pengajar dan kemudian mengabaikan atau bahkan tidak mengetahui peran-peran yang lain sebagai seorang tenaga pendidik, apalagi ketika menghadapi anak didik yang telah beranjak pada masa remaja. Ada pun metode yang digunakan dalam mengkaji masalah ini adalah studi kepustakaan, wawancara dan observasi. Melalui penelitian kualitatif yang digunakan, penulis menetapkan empat (4) kelompok Peer Group yang ada di SMA Kr. Makale kelas XI untuk menjadi keterwakilan dari keseluruhan populasi yang dipandang berkopeten atas masalah yang penulis kaji. Dari hasil penelitian, penulis mendapati bahwa pada dasarnya Peer Group yang terbentuk di sekolah, bermanfaat untuk perkembangan dan pertumbuhan seorang remaja tetapi karena minimnya pendampingan dari guru, sehingga Peer Group yang ada dipandang meresahkan, bahkan sering disalahkan.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 03 Dec 2024 10:50 |
Last Modified: | 03 Dec 2024 10:50 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3437 |
Actions (login required)
View Item |