Tandiring, Adriani (2010) Keteladanan Pelayan Kebaktian Anak dan Remaja: suatu Tinjauan Teologis-Praksis tentang Hubungan Pemahaman Tugas Pelayan Kebaktian Anak dan Remaja dengan Pelaksanannya di Gereja Toraja Jemaat Elim Sandana Klasis Bittuang. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
adriani_hd.doc Download (115kB) |
|
Text
adriani_kp.doc Download (68kB) |
|
Text
adriani_bab_1.doc Download (65kB) |
|
Text
adriani_bab_2.doc Download (543kB) |
|
Text
adriani_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (189kB) | Request a copy |
|
Text
adriani_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (96kB) | Request a copy |
|
Text
adriani_bab_5.doc Download (69kB) |
|
Text
adriani_dp.doc Download (25kB) |
|
Text
adriani_cv.doc Download (19kB) |
Abstract
Adriani Tandiring, judul: Keteladanan Pelayan Kebaktian Anak dan Remaja. Suatu Tinjauan Teologis Praktis tentang Hubungan Pemahaman Tugas Pelayan KAR dengan Pelaksanaannya di Gereja Toraja Jemaat Elim Sandana, Klasis Bittuang, Menjadi pelayan KAR tidaklah mudah. Sudah merupakan tugas pelayan untuk memahami siapa pelayan itu? Syarat-syarat apa yang harus dimiliki? Apa tugas dan tanggung jawabnya? Dan sebagainya disekitar tugasnya sebagai pelayan. Ketika mereka telah memahami semua itu maka tidak terlalu sulit lagi untuk melaksanakan tugasnya dimanapun ia berada. Mendidik, mengajar lewat keteladanan adalah salah satu tanggung jawab dari seorang pelayan. Ketika pelayan sudah memperlihatkan hal- hal tersebut maka tidak menutup kemungkinan anak-anak akan mengikutinya dan akan lebih mudah bagi mereka untuk menerima pengajaran. Alasan penulis mengkaji masalah ini karena melihat realita yang ada, bahwa sebagian pelayan KAR di Jemaat Elim Sandana menyepelekan tugasnya sebagai pengajar khususnya mengajar lewat keteladanan, padahal setiap saat mereka bersama-sama dengan anak-anak. Sehingga sadar atau tidak mereka bukan lagi sebagai pembawa berkat bagi anak-anak tapi justru sebaliknya menjadi batu sandungan bagi anak-anak bahkan bagi orang lain. Berdasarkan alasan di atas, maka penulis tertarik mengkaji masalah ini. Penulis menduga bahwa pelayan Kebaktian Anak dan Remaja di Gereja Toraja Jemaat Elim Sandana belum memahami betul tugas mereka sebagai pelayan sehingga mereka belum mampu mengajar lewat keteladanannya. Metode penelitian yang penulis gunakan dalam mengkaji masalah ini adalah studi pustaka, wawancara dan observasi. Penulis menetapkan seluruh pelayan KAR Jemaat Elim Sandana sebagai populasi dan sekaligus menjadi sampel. Dengan menggunakan metode penelitian di atas, penulis mendapati bahwa Pelayan KAR di Gereja Toraja Jemaat Elim Sandana memahami tugas mereka sebagai pelayan yaitu untuk mengajar, membimbing anak-anak namun masih lebih dominan dalam kelas pada hari minggu. Bahkan dalam pelaksanannya pun (mengajar lewat keteladanan) belum nampak secara maksimal. Hal ini disebabkan karena belum menyadari betul tugasnya sebagi pelayan, tidak pernah mengikuti pelatihan-pelatihan sebagai pelayan KAR, lebih banyak yang standar pendidikannya sangat minim (SMA/SMK), kesibukan pekerjaan yang sangat berpengaruh terhadap kesadarannya untuk mau memperlenkapi diri sebagai pelayan.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 13 Nov 2024 18:33 |
Last Modified: | 13 Nov 2024 18:33 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3123 |
Actions (login required)
View Item |