Serni, Serni (2016) Sertifikasi dan Kinerja Guru PAK: Studi Deskriptif Capaian Kinerja Guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) Tersertifikasi di SMA Negeri 1 Mengkendek, Tana Toraja. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
serni_hd.docx Download (24kB) |
|
Text
serni_kp.docx Download (11kB) |
|
Text
serni_bab_1.docx Download (12kB) |
|
Text
serni_bab_2.docx Download (34kB) |
|
Text
serni_bab_3.docx Restricted to Repository staff only Download (12kB) | Request a copy |
|
Text
serni_bab_4.docx Restricted to Repository staff only Download (68kB) | Request a copy |
|
Text
serni_bab_5.docx Download (9kB) |
|
Text
serni_dp.docx Download (7kB) |
|
Text
serni_lp.docx Download (20kB) |
|
Text
serni_cv.pdf Download (253kB) |
Abstract
SERNI. Sertifikasi dan Kinerja Guru PAK: Studi Deskriptif Capaian Kinerja Guru Pendidikan Agama Kristen (PAK) Tersertifikasi di SMA Negeri 1 Mengkendek, Tana Toraja Dibimbing oleh Alfrida L. Membala, M.Pd.K. dan DR. I Made Suardana, M.Th. Tulisan ini merupakan gambaran tentang hal-hal yang dicapai oleh Guru PAK tersertifikasi dalam pelaksanaan tugasnya. Gambaran tersebut didasarkan pada adanya komentar dan opini mengenai guru yang tidak kompeten dalam bidangnya, walaupun mereka sudah disertifikasi. Tuntutan kompetensi yang harus dikuasai oleh guru tersertifikasi seringkali diabaikan setelah proses sertifikasi dijalaninya. Untuk bisa menganalisis persoalan tersebut, maka penulis kemudian mengadakan penelitian yang diarahkan kepada guru PAK tersertifikasi, siswa/siswi yang mengikuti pembelajaran yang dilakukan oleh guru PAK tersertifikasi, Kepala Sekolah selaku penanggungjawab atau pimpinan instansi di mana guru PAK tersertifikasi mengabdikan diri. Dari hasil penelitian yang dibandingkan dengan teori-teori yang berkaitan dengan masalah sertifikasi, terungkap fakta bahwa ternyata guru PAK tersertifikasi di SMA Negeri 1 Mengkendek telah tergolong ke dalam guru PAK yang kompeten, walaupun masih ada beberapa bagian kompetensi yang harus terus mereka upayakan untuk dikuasai dan ditingkatkan namun belum secara maksimal. Kompetensi kepribadian dan sosial lebih banyak diterapkan oleh guru A dan B dibandingkan indikator yang ada pada kompetensi profesional dan pedagogik, sehingga dapat dipahami kedua guru lebih kompeten dalam penerapan karakter yang baik dan berjiwa sosial sebagai guru. Belum maksimalnya penguasaan dan pengaplikasian beberapa indikator kompetensi disebabkan karena kurangnya pelatihan bagi guru PAK tersertifikasi dalam hal penggunaan metode mengajar, pemanfaatan teknologi, dan pendalaman pengetahuan mengenai loyalitas dalam pelaksanaan tugas. Dengan adanya fakta tersebut di atas, maka terjawablah hal-hal yang berkaitan dengan komentar atau kritik terhadap kinerja guru tersertifikasi di masyarakat, khususnya terhadap guru PAK tersertifikasi. Sebagaimana persoalan yang diteliti oleh penulis, maka tulisan ini diharapkan menjadi bahan refleksi dan evaluasi yang akan terus digumuli oleh pihak-pihak terkait. Selain itu, tulisan ini juga hendaknya menjadi bahan referensi bagi mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Kristen secara khusus, dan mahasiswa jurusan keguruan dan ilmu pendidikan pada umumnya, bahkan semua orang yang rindu melayani Tuhan melalui pengabdian di instansi pendidikan di seluruh wilayah Indonesia.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education |
Depositing User: | mahasiswa mahasiswa |
Date Deposited: | 27 Mar 2024 19:04 |
Last Modified: | 30 Jul 2024 09:09 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/749 |
Actions (login required)
View Item |