Analisis Pendidikan Agama Kristen Menetralisir Sindrom Sarang Hampa bagi Manusia Usia Lanjut di Gereja Toraja Jemaat Tanete Klasis Nanggala Karre

Puspita, Lanny (2018) Analisis Pendidikan Agama Kristen Menetralisir Sindrom Sarang Hampa bagi Manusia Usia Lanjut di Gereja Toraja Jemaat Tanete Klasis Nanggala Karre. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
lanny_hd.doc

Download (155kB)
[img] Text
lanny_kp.doc

Download (77kB)
[img] Text
lanny_bab_1.doc

Download (103kB)
[img] Text
lanny_bab_2.doc

Download (177kB)
[img] Text
lanny_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (69kB) | Request a copy
[img] Text
lanny_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (129kB) | Request a copy
[img] Text
lanny_bab_5.doc

Download (62kB)
[img] Text
lanny_dp.doc

Download (15kB)
[img] Text
lanny_lp.doc

Download (293kB)
[img] Text
lanny_lp2.doc

Download (298kB)
[img] Text
lanny_cv.doc

Download (44kB)

Abstract

Lanny Puspita, 1020164943 menyusun skripsi dengan judul: “Analisis Pendidikan Agama Kristen Menetralisir Sindrom Sarang Hampa Bagi Manusia Usia Lanjut di Gereja Toraja Jemaat Tanete Klasis Nanggala Karre”. Dibimbing oleh Dr. I Made Suardana, M.Th dan Yanni Paembonan, M.Pd.K. Tujuan dari penulisan ini adalah untuk menganalisis Pendidikan Agama Kristen menetralisisr sindrom sarang hampa bagi usia lanjut di Gereja Toraja jemaat Tanete Klasis Nanggala Karre. Metode penulisan skripsi ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Sindrom sarang hampa merupakan penyakit yang secara alami dirasakan oleh usia lanjut. Pada masa ini, usia lanjut akan banyak mengalami perasaan kesepian akibat ditinggalkan oleh keluarga, kerabat, ataupun orang-orang yang dicintai. Memasuki fase usia lanjut adalah suatu anugerah dari Tuhan. Usia lanjut seringkali menjadi pertanda bahwa seseorang masih diberikan karunia untuk memiliki umur panjang dan semakin berhikmat. Berhikmat karena memiliki banyak pengalaman di masa muda sehingga menjadi pelajaran yang berharga di masa tua untuk lebih bijaksana. Tetapi tidak dapat dipungkiri bahwa memasuki usia lanjut rentan terhadap perubahan fisik dan emosional. Salah satunya adalah penyakit sindrom sarang hampa atau empty ness syndrom yang diderita oleh usia lanjut. Gereja mempunyai tugas yang penting dalam melakukan upaya Pendidikan Agama Kristen untuk menolong usia lanjut menghadapi sindrom sarang hampa melalui program-program khusus untuk usia lanjut. Berdasarkan hasil penelitian, program yang direalisasikan dalam bentuk Pendidikan Agama Kristen dalam jemaat dan melibatkan usia lanjut yaitu Ibadah, perkunjungan, dan diakonia. Ketiga program tersebut telah berhasil menetralisir sindrom sarang hampa bagi usia lanjut di Gereja Toraja Jemaat Tanete Klasis Nanggala Karre.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 18 Dec 2024 14:08
Last Modified: 18 Dec 2024 14:08
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3729

Actions (login required)

View Item View Item