Sabara, Eni (2011) Persekutuan Wanita GKST: Tinjauan Teologis tentang Pengaruh Kesenjangan Sosial terhadap Ketidakaktifan Anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
eni_hd.doc Download (127kB) |
|
Text
eni_kp.doc Download (105kB) |
|
Text
eni_bab_1.doc Download (92kB) |
|
Text
eni_bab_2.doc Download (265kB) |
|
Text
eni_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (167kB) | Request a copy |
|
Text
eni_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (322kB) | Request a copy |
|
Text
eni_bab_5.doc Download (57kB) |
|
Text
eni_dp.doc Download (34kB) |
|
Text
eni_cv.doc Download (9kB) |
Abstract
ENI SABARA, NIRM: 200625171, Judul Skripsi “Persekutuan Wanita GKST” dengan sub judul “Pengaruh Kesenjangan Sosial Terhadap Ketidakaktifan Anggota Persekutan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili”. Jumlah halaman Dalam kehidupan berjemaat seringkali terjadi benturan-benturan sosial yang mengakibatkan munculnya kesenjangan sosial. Hal ini merupakan akibat dari adanya kepentingan-kepentingan pribadi maupun kelompok yang tidak dapat diakomodasi oleh gereja yang berdampak pada ketidakaktifan beberapa anggota jemaat baik dalam kebaktian/ibadah yang diadakan maupun kegiatan-kegiatan gerejawi lainnya. Demikian pula halnya yang terjadi dalam persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili. Dimana, ada beberapa anggota Persekutuan Wanita GKST yang tidak lagi aktif dalam mengikuti ibadah yang telah dijadwalkan dan disepakati bersama-sama. Sehingga penulis berkesimpulan bahwa ini dikarenakan telah terjadinya kesenjangan sosial yang ditandai dengan adanya sikap primordial (penonjolan kesukuan) dikalangan anggota persekutuan wanita, pemenuhan kebutuhan hidup yang berlebihan, dan ketidak merataan jenjang pendidikan masing-masing anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili. Tertarik akan hal itu, penulis kemudian mengadakan penelitian mengenai faktor-faktor yang mengakibatkan terjadinya kesenjangan sosial yang berpengaruh terhadap ketidakaktifan anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili dalam mengikuti ibadah dengan melibatkan 53 responden kaum wanita. Dalam penelitian ini metode penelitian yang dipakai yaitu metode penelitian yang bersifat kuantitatif dengan mengajukan beberapa pertanyaan/pemyataan (questioners) untuk diisi oleh responden. Setelah diisi oleh responden, dari setiap pertanyaan/pemyataan tersebut kemudian di lakukan pengcodingan (pengecekkan), kemudian dianalisis dengan mempersentase jumlah kenaikan dan penurunan dari tiap-tiap pilihan jawaban dari pertanyaan/pemyataan tadi. Sehingga dapat dipersepsikan dalam analisis lanjutan. Dari hasil penelitian, penulis mendapati bahwa tingkat ekonomi, budaya (suku), kesibukan rumah tangga, dukungan suami, dan kurangnya perhatian atau dukungan dari pengurus kaum wanita dan majelis jemaat yang menjadi faktor penyebab munculnya kesenjangan sosial di kalangan anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili yang mengakibatkan ketidakaktifan baik dalam mengikuti ibadah maupun kegiatan-kegiatan gerejawi. Berdasarkan hasil temuan tersebut peneliti berkesimpulan bahwa ada pengaruh kesenjangan sosial terhadap ketidakaktifan anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili. Untuk mengatasi hal tersebut diharapkan Pengurus Persekutuan Wanita dan Majelis jemaat untuk menyadari akan tugas dan tanggung jawab yang diembannya sehingga kesatuan anggota sebagai tubuh Kristus yang berbeda-beda tapi merupakan satu tubuh tetap terjaga dan memprioritaskan kebaktian/ibadah yang bersesuaian dengan kebutuhan dan keadaan anggota Persekutuan Wanita GKST Jemaat Immanuel Malili.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 10 Dec 2024 05:26 |
Last Modified: | 10 Dec 2024 05:26 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3568 |
Actions (login required)
View Item |