Analisis Faktor-Faktor Penyebab Seluruh Anggota Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) Jemaat Sion Salole Beralih Ke Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI)

Iktos, Iktos (2020) Analisis Faktor-Faktor Penyebab Seluruh Anggota Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) Jemaat Sion Salole Beralih Ke Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI). Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

	Text iktos_hd.doc Download (155kB)
	Text iktos_kp.doc Download (63kB)
	Text iktos_bab_1.doc Download (86kB)
	Text iktos_bab_2.doc Download (248kB)
	Text iktos_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (48kB) | Request a copy
	Text iktos_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (244kB) | Request a copy
	Text iktos_bab_5.doc Download (18kB)
	Text iktos_dp.doc Download (40kB)
	Text iktos_lp.doc Download (974kB)
	Text iktos_cv.doc Download (34kB)

Abstract

Iktos (2020164710). Jurusan Teologi, menulis skripsi dengan judul “Analisis Faktor-Faktor Penyebab Seluruh Anggota Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) Jemaat Sion Salole Beralih Ke Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI)” di bawah bimbingan Yelinda Sri Silvia M. Th, dan Trisnawadi Darius M.Th. Tulisan ini bertujuan menjelaskan faktor-faktor yang menjadi penyebab beralihnya GPIL jemaat Sion Salole ke GKSI sebagai bahan pertimbangan sinode GPIL agar peristiwa yang terjadi di GPU Jemaat Sion Salole tidak terjadi lagi bagi jemaat-jemaat GPIL lainnya. Metode yang digunakan dalam tulisan ini adalah metode penelitian kualitatif. Penelitian kualitatif adalah mendiskripsikan data yang diperoleh di lapangan, dan cara memperoleh data dalam penelitian ini yaitu dengan wawancara. Berdasarkan penelitian lapangan, penulis menemukan bahwa yang menjadi penyebab Gereja Protestan Indonesia Luwu (GPIL) Jemaat Sion Salole beralih ke Gereja Kristen Setia Indonesia (GKSI) adalah kurangnya komunikasi antara Jemaat Sion Salole dengan pimpinan gereja, dalam hal ini MPS GPIL. Dampak yang ditimbulkan dari kurangnya komunikasi tersebut berakibat pada kurang dirasakannya pelayanan pendeta oleh Jemaat Sion Salole. Belajar dari persoalan tersebut, dapat disimpulkan bahwa apa yang dialami oleh GPIL Jemaat Sion Salole adalah dampak dari tidak adanya perhatian serius dari MPS GPIL. Kenyataan yang dialami GPIL Jemaat Sion Salole ini memberikan gambaran bahwa sinode Gereja Protestan Indonesia Luwu mengesampingkan peranan dalam melaksanakan panggilan gerejawi kepada Jemaat Sion Salole. Terlepas dari persoalan tersebut, berdasarkan penelitian di lapangan, ditemukan juga fakta bahwa ternyata anggota GPIL Jemaat Sion Salole mempunyai karakter yang suka berpindah-pindah denominasi gereja jika ada persoalan.. Setelah melakukan penelitian ini, penulis mengharapkan MPS GPIL sekiranya dapat memperbaiki pola pelayanan yang dapat menjawab kebutuhan spiritual warga jemaat GPIL agar tidak seperti domba yang kehilangan gembala. Kata kunci: Gereja, GKSI, GPIL Jemaat Sion Salole, MPS GPIL, Peralihan,

Item Type:	Thesis (Scholar)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
Depositing User:	am andarias manting
Date Deposited:	17 Nov 2024 08:07
Last Modified:	17 Nov 2024 08:07
URI:	http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3189

Actions (login required)

View Item