Confessio: suatu Studi Teologis Liturgis tentang Akta Pengakuan Dosa dalam Ibadah Minggu dan Dampaknya dalam Kehidupan Umat di Gereja Toraja Jemaat Lae-Lae Imanuel Marannu Klasis Baebunta Selatan

Abigail, Abigail (2018) Confessio: suatu Studi Teologis Liturgis tentang Akta Pengakuan Dosa dalam Ibadah Minggu dan Dampaknya dalam Kehidupan Umat di Gereja Toraja Jemaat Lae-Lae Imanuel Marannu Klasis Baebunta Selatan. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

	Text abigail_hd.doc Download (166kB)
	Text abigail_kp.doc Download (64kB)
	Text abigail_bab_1.doc Download (87kB)
	Text abigail_bab_2.doc Download (258kB)
	Text abigail_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (26kB) | Request a copy
	Text abigail_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (158kB) | Request a copy
	Text abigail_bab_5.doc Download (19kB)
	Text abigail_dp.doc Download (28kB)
	Text abigail_lp.doc Download (220kB)
	Text abigail_cv.doc Download (68kB)

Abstract

Abigail (2020143897). Tahun 2018 menyusun skripsi dengan judul “suatu studi teologis tentang akta pengakuan dosa daalam ibadah Minggu dan dampaknya dalam kehidupan umat di Jemaat Lae-Lae Imanuel Marannu Klasis Baebunta Selatan”. Di bawah bimbingan bapak Frans Paillin Rumbi, M. Th dan bapak Pdt. Sufriadi Mei Suhendra, M. Th. makna akta pengakuan dosa dalam ibadah Minggu untuk memberikan kesempatan kepada umat melakukan pernyataan atas perilaku menyimpang dengan sungguh menyesali dan mau berubah yang dapat dirasakan oleh semua orang serta menjadi teladan. Penulis membahas topik ini untuk melihat makna dan dampak dari akta pengakuan dosa dalam ibadah Minggu dalam kehidupan jemaat khususnya di Gereja Toraja Jemaat Lae-Lae Imanuel Marannu Klasis Baebunta Selatan kurang berdampak. Sebagian besara dari anggota jemaat belum memahami makna dari akta pengakuan dosa yang dilakukan dalam ibadah Minggu dan dampak dari pengakuan dosa dalam kehidupan umat kurang berdampak dalam hal bermain judi, perselisihan di dalam jemaat, persoalan rumah tangga, dan permaslahan kehidupan yang lainnya. Karena itu, penulis sangat penting untuk melihat dan mengkaji lebih jauh masalah tersebut, seperti yang dituangkn dalam tulisan ini. Metode penelitian yang digunakan dalam merampungkan karya tulis ini adalah metode penelitian kualitatif . Dari penelitian yang dilakukan di lapangan, penulis mendapatkan informasi bahwa yang menjadi penyebab umat belum memahami makna dari akta pengakuan dosa dalam Ibadah Minggu karena kurangnya pembinaan atau pun arahan tentang makna dari akta pengakuan dosa yang dilakukan. Sedangkan kurangnya dampak dari akta pengakuan dosa dipengaruhi oleh faktor mudah tersinggung, mudah marah, egois, kekerasan hati, menganggap diri paling benar dari orang lain, belum ada kesadaran dalam diri tentang pengakuan yang telah diucapkan, dan anggapan bahwa selama kita hidup kita akan terus berdosa. Pada akhir tulisan ini, penulis berharap bahwa setiap pembaca dapat memperoleh informasi tentang makna dari akta pengakuan dosa dalam ibadah Minggu dan apa penyebab kurangnya dampak pengakuan dosa dalam kehidupan umat, sehingga dapat memikirkan langka-langka yang hendak dilakukan untuk mengatasi masalah tersebut.

Item Type:	Thesis (Scholar)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User:	am andarias manting
Date Deposited:	12 Nov 2024 18:52
Last Modified:	12 Nov 2024 18:52
URI:	http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3103

Actions (login required)

View Item