Kotak-Kotak Pilkades: Peran Majelis Gereja Toraja Mamasa Jemaat Sapankale dalam Menjaga Keutuhan Persekutuan Warga Jemaat di Tengah Konflik Pasca Pemilihan Kepala Desa

Andara, Selvina (2019) Kotak-Kotak Pilkades: Peran Majelis Gereja Toraja Mamasa Jemaat Sapankale dalam Menjaga Keutuhan Persekutuan Warga Jemaat di Tengah Konflik Pasca Pemilihan Kepala Desa. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri Toraja.

[img] Text
selvina_skpp.doc

Download (95kB)
[img] Text
selvina_hd.doc

Download (172kB)
[img] Text
selvina_kp.doc

Download (56kB)
[img] Text
selvina_bab_1.doc

Download (48kB)
[img] Text
selvina_bab_2.doc

Download (362kB)
[img] Text
selvina_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (66kB) | Request a copy
[img] Text
selvina_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (201kB) | Request a copy
[img] Text
selvina_bab_5.doc

Download (9kB)
[img] Text
selvina_dp.doc

Download (38kB)
[img] Text
selvina_cv.doc

Download (35kB)

Abstract

ABSTRACT Thesis with the title “The Role of the Mamasa Toraja Church Assembly in the Sapankale Congregation in Maintaining the Intergrity of Alliance in Conflict Post Village Head Election”, this was written by Selvina Andara, NIRM 2020154078, Christian Theologhy Study Program, Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (Slr-vKNy 1 oraja, with mcntors ivir. kan ivialmo, S. Ih, Ni.Pd.K, and Ivis. kanm Paembonan, M.Pd.K, This research is motivated by the occurrence of conflicts between family members of community even in the congregation after the election of the village head. The values of kinship in a tenuous family no longer have harmony and good communication between family members and aLso members of the congregation. As for the problem formulation in writing this skype is how is the role of the Toraja Mamasa Church Asssembly in the Sapankale Congregation in Maintaining the integrity of the fellowship in the midst of conflict after the election of village heads? As for the purpose of this study is to decribe how the role of the Toraja Mamasa Church Assembly in the Sapankale Congregation in maintaining the integrity of the fellowship after the election of the village head. For to abtain more accurate data in accordance with topies discucced by the author, the autors carry out research with a qualitative approach by observation and interview with 17 informants (11 assemblies and 6 members of teh congregation) in the Sapankale. Congregation the results showed that the role of the assembly Sapankale Church in maintaining the integrity of the fellowship was to pray, direct, advise, control and assist in creating peace, community welfare, healthy fratemity and integration between groups. With this the author gives the suggestion that as an assembly should not stop to direct even if necessary make a visit to the house of the congregation so that a good relationship between family and congregants again created properly. And. the congregation should. maintain the suggestions given by the chuch council. Keywords: assembly, conflict, village head voter.way. ABSTRAK Skripsi dengan Judul “Peran Majelis Gereja Toraja Mamasa Jemaat Sapankale Dalam Menjaga Keutuhan Persekutuan di Tengah Konflik Pasca Pemilihan Kepala Desa”, ini ditulis oleh Selvina Andara, Nirm 2020154078, Prodi Teologi Kristen, Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Toraja, dengan pembimbing Bapak Yan Malino, S.Th, M.Pd.K dan Ibu Yanni Paembonan, M.Pd.K. Penelitian ini dilatar belakangi oleh terjadinya konflik diantara anggota keluarga, masyarakat bahkan dalam jemaat pasca pemilihan kepala desa. Nilai-nilai kekerabatan dalam keluarga renggang tidak ada lagi keharmonisan dan komunikasi yang baik antara anggota keluarga dan juga warga jemaat. Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan skripsi ini adalah bagaimana peran Majelis Gereja Toraja Mamasa di Jemaat Sapankale dalam menjaga keutuhan persekutuan di tengah konflik pasca pemilihan kepala desa?, adapun yang menjadi tujuan penelitian ini adalah untuk menguraikan bagaimana peran Majelis Gereja Toraja Mamasa di Jemaat Sapankale dalam menjaga keutuhan persekutuan pasca pemilihan kepala desa. Demi memperoleh data yang lebih akurat sesuai dengan topik yang penulis bahas, maka penulis melaksanakan penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan cara observasi dan wawancara kepada 17 informan (11 Majelis dan 6 warga jemaat) di Jemaat Sapankale. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Majelis Gereja Jemaat Sapankale dalam menjaga keutuhan persekutuan adalah dengan cara mendoakan, mengarahkan, menasihati, mengontrol dan mendampingi agar tercipta perdamaian, kesejahteraan masyarakat, persaudaraan yang sehat sertaintegrasi antar kelompok. Dengan ini penulis memberikan saran bahwa sebagai majelis hendaknya tidak berhenti untuk mengarahkan bahkan kalau perlu mengadakan perkunjungan ke rumah warga jemaat agar hubungan yang baik diantara keluarga maupun warga jemaat kembali tercipta dengan baik. Dan Warga jemaat harusnya memelihara saran-saran yang telah diberikan oleh majelis gereja. Kata kunci: majelis, konflik, pemilihan kepala desa.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 17 Oct 2024 18:36
Last Modified: 17 Oct 2024 18:36
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2773

Actions (login required)

View Item View Item