Mendidik Anak Tanpa Kekerasan Dampak Kekerasan Guru Sekolah Minggu dalam Ibadah Sekolah Minggu di Gereja Toraja Jemaat Bukit Tanggoa Klasis Sulawesi Tengah Timur

Toding, Rini Semme’ (2017) Mendidik Anak Tanpa Kekerasan Dampak Kekerasan Guru Sekolah Minggu dalam Ibadah Sekolah Minggu di Gereja Toraja Jemaat Bukit Tanggoa Klasis Sulawesi Tengah Timur. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
rini_hd.doc

Download (1MB)
[img] Text
rini_kp.doc

Download (72kB)
[img] Text
rini_bab_1.doc

Download (58kB)
[img] Text
rini_bab_2.doc

Download (378kB)
[img] Text
rini_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (65kB) | Request a copy
[img] Text
rini_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (126kB) | Request a copy
[img] Text
rini_bab_5.doc

Download (8kB)
[img] Text
rini_dp.doc

Download (28kB)
[img] Text
rini_lp.doc

Download (51kB)
[img] Text
rini_cv.doc

Download (27kB)

Abstract

Rini Semme’ Toding (20133679), menyusun skripsi dengan judul “Mendidik Anak Tanpa Kekerasan”dengan Sub judul: Dampak Kekerasan Guru Sekolah Minggu dalam ibadah Sekolah Minggu di Gereja Toraja Jemaat Bukit Tanggoa Klasis Sulawesi Tengah Timur. Inspirasi penulis mengangkat judul ini adalah penulis melihat bahwa Guru Sekolah Minggu saat ini, masih menggunakan kekerasan dalam mendisiplinkan anak-anak dalam mengajar. Namun tanpa disadari oleh Guru Sekolah Minggu bahwa mendisiplinkan anak menggunakan kekerasan sangat berdampak bagi anak-anak yang membuat anak merasa takut dan malas untuk hadir beribadah. Guru Sekolah Minggu merupakan orang yang mampu mengasihi anak- anak dan melihatnya secara utuh sehingga anak-anak dapat merasakan kasih sayang yang ditunjukkan oleh guru sekolah minggu seperti anak dapat merasa dekat dengan gurunya. Guru Sekolah Minggu hendaknya menjadi sahabat bagi anak-anak, tidak pilih kasih, tidak kasar melainkan penuh perhatian dan lemah lembut bagi setiap anak-anak, agar anak-anak tidak merasa takut untuk mendekati guru sekolah Minggunya. Hal ini perlu diperhatikan oleh guru sekolah minggu bahwa perlu untuk memahami setiap karakter anak yang berbeda. Oleh karena itu guru sekolah minggu hendaknya memiliki landasan yang kokoh yaitu iman yang melahirkan kesabaran dan kesetiaan dalam mendidik anak sekolah minggu Dari hasil penelitian ini, diharapkan akan memberikan kontribusi bagi Guru Sekolah Minggu untuk tidak mendisiplinkan anak-anak menggunakan kekerasan namun sebaliknya mendisiplinkan anak-anak dengan penuh perhatian, lemah lembut serta penuh kesabaran dalam mendidik anak-anak Sekolah Minggu.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB1501 Primary Education
Depositing User: mahasiswa mahasiswa
Date Deposited: 06 Jun 2024 18:24
Last Modified: 29 Jul 2024 09:45
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1411

Actions (login required)

View Item View Item