Analisis Peran Guru PAK dalam Mengatasi Perilaku Merokok Siswa Kelas X TKR1 di SMK Kristen Pelangi Makale

Rerung, Alpribet (2022) Analisis Peran Guru PAK dalam Mengatasi Perilaku Merokok Siswa Kelas X TKR1 di SMK Kristen Pelangi Makale. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
alpribet_similarity_index.docx

Download (6kB)
[img] Text
alpribet_hd.docx

Download (109kB)
[img] Text
alpribet_kp.docx

Download (23kB)
[img] Text
alpribet_bab_1.docx

Download (25kB)
[img] Text
alpribet_bab_2.docx

Download (33kB)
[img] Text
alpribet_bab_3.docx
Restricted to Repository staff only

Download (12kB) | Request a copy
[img] Text
alpribet_bab_4.docx
Restricted to Repository staff only

Download (17kB) | Request a copy
[img] Text
alpribet_bab_5.docx

Download (6kB)
[img] Text
alpribet_dp.docx

Download (9kB)
[img] Text
alpribet_lp.docx

Download (85kB)
[img] Text
alpribet_cv.docx

Download (20kB)

Abstract

Berdasarkan observasi awal ditemukan masalah, yaitu perilaku merokok yang terjadi di SMK Kristen Pelangi Makale. Secara khusus di X TKR1, dimana ketika ke sekolah siswa membawa rokok. Siswa tersebut terkadang dilihat oleh guru merokok di kantin sekolah, baik jam pelajaran berlangsung atau tidak, dan siswa tersebut mendapat teguran secara langsung. Meskipun ada aturan di sekolah untuk tidak merokok, berupa poster larangan merokok di sekolah. Akan tetapi siswa menghuraukan aturan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis peran guru PAK dalam mengatasi perilaku merokok pada siswa kelas X TKR1 di SMK Kristen Pelangi Makale. Perilaku merokok adalah sesuatu aktivitas yang dilakukan individu berupa membakar dan menghisapnya serta dapat menimbulkan asap yang dapat terhisap oleh orang-orang di sekitanya. Merokok adalah menghirup atau menghisap asap rokok yang dapat diamati atau di ukur dengan melihat volume atau frekuensi merokok. Keluarga perokok sangat berperan terhadap perilaku merokok anak- anaknya dibandingkan keluarga non perokok. Untuk mengatasi perilaku merokok dapat dilakukan dengan memperkuat hubungan antar orangtua dan anak, meningkatkan kemampuan orangtua dalam mengasuh dan mengontrol perilaku anak. Juga, guru BK dapat mengatasi siswa yang memiliki kebiasaan merokok dengan bantu an wall kelas dan kepala sekolah, memaksimalkan pemberian layanan bimbingan dan konseling. Serta, mengatasi perilaku merokok pada siswa dapat dilakukan dengan dengan layanan konseling baik layanan konseling individu maupun layanan konseling kelompok. Metode yang digunakan oleh penulis adalah metode penelitian kualitatif deskriptif dengan menggunakan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka, observasi dan wawancara, dan jenis data yag digunakan yaitu data primer dan data sekuder, serta menggunakan teknik pengolahan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian membuktikan bahwa hal yang mempengaruhi siswa merokok di sekolah yaitu, pertama dari keluarga sendiri yang yang kurang memperhatikan dan memberikan teladan yang kurang baik, khususnya perilaku merokok. Kedua, pengaruh budaya sekitar yang memengaruhi perilaku merokok baik lingkungan teman sebaya maupun lingkungan masyarakat. Ketiga, kurangnya peran gereja dalam mengatasi perilaku merokok. Peneliti melihat cara tersebut masih kurang efektif sehingga perlu tindakan lain untuk mengatasi perilaku merokok pada siswa. Serta belum adanya aturan yang pasti dalam penanganan siswa yang merokok dan kurang maksimalnya guru PAK dalam melaksanakan perannya tersebut. Kata Kunci; Peran Guru PAK, Mengatasi, Perilaku Merokok, Siswa

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: L Education > LB Theory and practice of education > LB2300 Higher Education
Depositing User: Andarias Manting
Date Deposited: 19 Apr 2024 19:29
Last Modified: 29 Jul 2024 14:07
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1111

Actions (login required)

View Item View Item