Kajian Teologis Kontekstual Makna Tradisi Ma’Iso Pare dalam Budaya Mangrara Tongkonan di Lembang Sillanan dan Implikasinya bagi Masyarakat Kristen

Patandean, Desti Randa (2024) Kajian Teologis Kontekstual Makna Tradisi Ma’Iso Pare dalam Budaya Mangrara Tongkonan di Lembang Sillanan dan Implikasinya bagi Masyarakat Kristen. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
desti_skpp.pdf

Download (46kB)
[img] Text
desti_hd.pdf

Download (293kB)
[img] Text
desti_kp.pdf

Download (477kB)
[img] Text
desti_bab_1.pdf

Download (528kB)
[img] Text
desti_bab_2.pdf

Download (630kB)
[img] Text
desti_bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (623kB) | Request a copy
[img] Text
desti_bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (642kB) | Request a copy
[img] Text
desti_bab_5.pdf

Download (328kB)
[img] Text
desti_dp.pdf

Download (387kB)
[img] Text
desti_lp.pdf

Download (445kB)
[img] Text
desti_cv.pdf

Download (340kB)
[img] Text
desti_skpp.pdf

Download (53kB)
[img] Text
desti_hd.pdf

Download (289kB)

Abstract

ABSTRAK Desti Randa Patandean, 2020196575, 2024 telah menyusun Skripsi yang berjudul Kajian Teologi Kontekstual Makna Tradisi Ma’ Iso Pare Dalam Budaya Mangarara Tongkonan Di Lembang Sillanan dan Implikasinya Bagi Masyarakat Kristen. Pembimbing I Ibu Naomi Sampe, Ph. D. dan pembimbing II Ibu Yanni Paembonan, M.Pd.K. Pemilihan topik ini di latar belakangi oleh pengamatan sementara penulis bahwa makna ma’ iso pare yang dilakukan oleh masyarakat di Lembang Sillanan merupakan sebuah informasi bahwa di tempat tersebut akan berlangsung acara yang besar atau pesta yang besar. Dengan demikian penulis sangat tertarik untuk mengkaji makna yang sebernanya dari tradisi ma’ iso pare pada acara mangrara tongkonan di Lembang Sillanan. Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana makna teologi kontekstual makna tradisi ma’ iso pare dalam budaya mangrara tongkonan di Lembang Sillanan. Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode penelitian dengan pendekatan kualitatif yaitu dengan cara mengamati dan melakukan wawancara dengan informan dengan tujuan untuk mendapatkan informasi sehubungan dengan masalah yang penulis kaji. Dari hasil wawancara dan pengamatan serta analisis data, dapat disimpulkan bahwa makna tradisi ma’ iso pare dalam budaya mangrara tongkonan merupakan sebuah simbol kebangsawanan juga ma’ iso pare merupakan alat atau media panggilan kepada masyarakat setempat akan adanya pesta besar yang akan berlangsung. Dalam ajaran Kristen, hal ini sejalan dengan panggilan untuk hidup saling mengasihi satu sama lain dan juga saling tolong menolong dalam segala hal. Dalam ajaran Kristen, kasih kepada sesama adalah inti dari ajaran Yesus Kristus. Perintah kasih yang utama adalah mengasihi Tuhan Allah dan mengasihi sesama manusi seperti diri sendiri (Mat. 22:37-39). Kata kunci : Makna Tradisi Ma’ Iso Pare, Mangrara Tongkonan, Nilai-nilai dalam tradisi Ma’ Iso Pare. ABSTRACT Desti Randa Patandean, 2020196575, 2024 has prepared a thesis entitled Contextual Theological Study of the Meaning of the Ma' Iso Pare Tradition in Mangarara Tongkonan Culture in Lembang Sillanan and its Implications for Christian Society. Supervisor I Mrs. Naomi Sampe, Ph. D. and supervisor II Mrs. Yanni Paembonan, M.Pd.K. The background to the choice of this topic is the author's temporary observation that the meaning of ma' iso pare carried out by the people in Lembang Sillanan is information that a big event or big party will take place at that place. Thus, the author is very interested in studying the true meaning of the ma' iso pare tradition at the mangrara tongkonan event in Lembang Sillanan. This thesis aims to find out how the contextual theology means the meaning of the ma' iso pare tradition in the mangrara tongkonan culture in Lembang Sillanan. In this research the author used a research method with a qualitative approach, namely by observing and conducting interviews with informants with the aim of obtaining information regarding the problem that the author was studying. From the results of interviews, observations and data analysis, it can be concluded that the meaning of the ma' iso pare tradition in the Mangrara tongkonan culture is a symbol of nobility and ma' iso pare is a tool or medium for calling the local community about a big party that will take place. In christian teachings, love for others is at the core of the teachings of Jesus Christ. The main principle of love is to love God and love your fellow human beings as yourself Matthew 22:37-39. Keywords: The meaning of the Ma' Iso Pare tradition, Mangrara Tongkonan, values in the Ma' Iso Pare tradition.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 03 Sep 2024 17:25
Last Modified: 04 Sep 2024 07:48
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2284

Actions (login required)

View Item View Item