Remaja dan Seks: suatu Tinjauan Teologis Etis tentang Faktor-faktor Penyebab Penyalahgunaan Seks oleh Remaja Usia 16-19 Tahun di Gereja Toraja Jemaat Penanian Klasis Rantepao Barat

Siappa', Sarniati (2011) Remaja dan Seks: suatu Tinjauan Teologis Etis tentang Faktor-faktor Penyebab Penyalahgunaan Seks oleh Remaja Usia 16-19 Tahun di Gereja Toraja Jemaat Penanian Klasis Rantepao Barat. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri Toraja.

[img] Text
sarniati_hd.doc

Download (123kB)
[img] Text
sarniati_kp.doc

Download (81kB)
[img] Text
sarniati_bab_1.doc

Download (50kB)
[img] Text
sarniati_bab_2.doc

Download (553kB)
[img] Text
sarniati_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (94kB) | Request a copy
[img] Text
sarniati_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (117kB) | Request a copy
[img] Text
sarniati_bab_5.doc

Download (15kB)
[img] Text
sarniati_dp.doc

Download (24kB)
[img] Text
sarniati_cv.doc

Download (4kB)

Abstract

SARNIATI SIAPPA’ 2006, Remaja dan seks, dengan sub judul suatu Tinjauan Teologis etis Tentang Faktor-faktor Penyebab penyalahgunaan seks oleh remaja usia 16-19 tahun di Gereja Toraja Jemaat Penanian Klasis Rantepao Barat Masalah ini dilatarbelakangi oleh remaja yang melakukan penyalahgunaan seks di usia mereka yang masih muda yakni 16-19 tahun. Seks yang merupakan anugerah dari Allah harus dijaga kekudusannya dan hanya boleh dilakukan ketika seseorang telah menikah atau mengikat janji di hadapan Tuhan tetapi kenyataan yang tejadi beberapa orang remaja telah melakukan seks sebelum menikah mereka tidak menyadari bahwa tubuh adalah tempat berdiam Roh kudus yang harus senantiasa dijaga dari hal-hal yang tidak sesuai dengan kehendak Tuhan . Masa remaja adalah masa yang ditandai dengan perubahan yang terjadi pada masa remaja yang meliputi beberapa aspek perkembangan yaitu perkembangan fisik, psikis, moral dan spiritualitas. Remaja yang tidak bisa mengendalikan diri maka akan mudah terjerumus dalam pergaulan bebas yang dapat berakibat negatif. Dari hal inilah Penulis bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab penyalahgunaan seks oleh remaja usia 16-19 tahun di Gereja Toraja Jemaat Penanian Klasis Rantepao Barat Dalam merampungkan penulisan ini, metode yang digunakan adalah metode penelitian Kualitatif dengan menggunakan observasi dan wawancara dengan teknik analisis melalui reduksi data, displey data, analisis data dan interpretasi Data. Jumlah Nara sumber yang diteliti ada 5 orang remaja yang terlibat dalam penyalahgunaan seks di Gereja Toraja Jemaat Penanian Klasis Rantepao Barat. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor penyebab terjadinya penyalahgunaan seks oleh remaja usia 16-19 tahun adalah pandangan yang salah terhadap makna pacaran yang menganggap bahwa hubungan seks adalah sebagai bentuk penyaluran kasih sayang dan juga karena faktor pergaulan bebas. Dampak yang ditimbulkan dari penyalahgunaan seks adalah menciptakan kenangan yang buruk, hamil diluar nikah, menggugurkan kandungan (aborsi) dan penyebaran penyakit. Melalui hasil penelitian disarankan kepada orangtua agar senantiasa membimbing dan mengawasi anak-anaknya dalam pergaulan mereka, kepada gereja disarankan agar lebih aktif mengajak para remaja agar terlibat dalam kegiatan yang bermanfaat dan bagi remaja disarankan untuk berpikir panjang sebelum mengambil keputusan dan hendaknya lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BJ Ethics
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 07 Nov 2024 17:35
Last Modified: 07 Nov 2024 17:35
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3039

Actions (login required)

View Item View Item