Damai Menurut Yesus: Hermeneutika Damai Menurut Lukas 12:49-53 dan Relevansinya terhadap Kehidupan Orang Kristen

Sia'bi, Jultika (2013) Damai Menurut Yesus: Hermeneutika Damai Menurut Lukas 12:49-53 dan Relevansinya terhadap Kehidupan Orang Kristen. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri Toraja.

[img] Text
jultika_hd.doc

Download (169kB)
[img] Text
jultika_kp.doc

Download (55kB)
[img] Text
jultika_bab_1.doc

Download (57kB)
[img] Text
jultika_bab_2.doc

Download (205kB)
[img] Text
jultika_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (180kB) | Request a copy
[img] Text
jultika_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (47kB) | Request a copy
[img] Text
jultika_bab_5.doc

Download (20kB)
[img] Text
jultika_dp.doc

Download (48kB)
[img] Text
jultika_cv.doc

Download (22kB)

Abstract

Jultika Sia’bi, 2013. Menyusun skripsi dengan judul DAMAI MENURUT YESUS dengan Sub Judul Hermeneutika Damai Menurut Lukas 12:49-53 Dan Relevansinya Terhadap Kehidupan Orang Kristen. Penelitian ini mengkaji tentang ungkapan Yesus dalam Lukas 12:49-53. Adapun masalah yang dikaji adalah mengapa dikatakan Yesus datang bukan untuk membawa damai melainkan pertentangan. Yesus memberikan pengajaran tersebut kepada murid-murid untuk menegaskan kepada murid bahwa hal yang harus mereka terima ketika mereka memilih Yesus adalah justru penolakan. Sama seperti Yesus yang justru ditolak di daerah-Nya sendiri. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dengan menggunakan kajian hermeneutik dengan metode penafsiran naratif maka dapat penulis paparkan bahwa yang dimaksudkan Yesus adalah akibat kedatangan-Nya yang bukan membuat orang yang memilih mengikut-Nya akan hidup damai melainkan justru mengalami banyak tantangan. Damai yang dimaksudkan adalah damai sejahtera, bukan hanya sebatas damai yang tanpa perang atau kerusuhan melainkan damai yang mencakup seluruh aspek kehidupan manusia baik itu dengan Allah, sesama manusia, lingkungan bahkan diri sendiri. Hal ini menegaskan bukan hanya kepada murid tetapi juga kepada setiap orang yang menerima Yesus sebagai Juruslamatnya. Orang Kristen dalam pemilihannya terhadap Yesus tidak memberikan jaminan bahwa hidupnya akan langsung merasakan damai karena Yesus adalah Raja Damai tetapi justru untuk mendapatkan damai seperti yang dimaksud Yesus, orang Kristen akan mengalami banyak tantangan.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BS The Bible
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 04 Nov 2024 19:15
Last Modified: 04 Nov 2024 19:15
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2964

Actions (login required)

View Item View Item