Patalo, Febyanti (2022) Analisis Konseling Pastoral terhadap Korban Pelecehan Seksual di Gereja Toraja Jemaat Agape Tambolang Nonongan. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
![[img]](http://digilib-iakntoraja.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
febyanti_similarity.doc Download (13kB) |
|
Text
febyanti_hd.doc Download (240kB) |
|
Text
febyanti_kp.doc Download (81kB) |
|
Text
febyanti_bab_1.doc Download (51kB) |
|
Text
febyanti_bab_2.doc Download (232kB) |
|
Text
febyanti_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (62kB) | Request a copy |
|
Text
febyanti_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (95kB) | Request a copy |
|
Text
febyanti_bab_5.doc Download (16kB) |
|
Text
febyanti_dp.doc Download (25kB) |
|
Text
febyanti_lp.doc Download (425kB) |
|
Text
febyanti_cv.doc Download (18kB) |
Abstract
Febyanti Patalo, 2220185830, menyusun skripsi dengan judul Analisis Konseling Pastoral Terhadap Korban Peleceehan Seksual Di Gereja Toraja Jemaat Agape Tambolang Nonongan, dibimbing oleh Yelinda Sri Silvia, M.Th., selaku dosen pembimbing I dan Srimart Ryeni, M.Si., selaku dosen pembimbing II. Konseling pastoral adalah suatu usaha yang dilakukan oleh seorang gembala untuk membantu sesama dalam sebuah layanan percakapan bertujuan menolong orang yang sedang dalam krisis. Pelayanan pastoral merupakan dimensi gereja yang perlu dilakukan mengingat sepanjang rentang kehidupan, umat tidak akan lepas dari krisis salah satunya adalah pelecehan seksual. Pelecehan seksual adalah salah satu tindakan yang membuat seseorang merasa tidak pecaya diri, merasa bersalah, membuat seseorang menjadi tertutup. Tujuan penelitian adalah untuk mendapatkan gambaran konseling pastoral terhadap korban pelecehan seksual di Jemaat Agape Tambolang Nonongan. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif. Sumber data adalah primer dan sekunder. Metode pengumpulan data adalah wawancara dan observasi. Analisis data yaitu reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian masalah yang yang dialami oleh konseli adalah merasa tidak pecaya diri dan rendah diri. Dari masalah yang dialami konseli maka konselor menggunakan pendekatan psikoanalitik untuk mengeksplore masalalu AT yakni bagaimana AT membangun image diri yang baru. Pada tahapan treatment, konselor menggunakan cognitive behavior therapy. Febyanti Patalo, 2220185830, compiled a thesis entitled Analysis of Pastoral Counseling Against Victims ofSexual Harassment in the Toraja Church of the Agape Congregation in Tambolang Nonongan, supervised by Yelinda Sri Silvia, M.Th., as supervisor I and Srimart Ryeni, M.Si., as supervisor II. Pastoral counseling is an effort made by a pastor to help others in a conversational Service aimed at helping people in crisis. Pastoral care is a dimension of the church that needs to be carried out considering that throughout the life span, people ill not be separated from crises, one ofwhich is sexual harassment. The purpose of the study as to obtain an overview of pastoral counseling Jbr victims of sexual abuse in the Agape Tambolang Nonongan congregation. The type of research used is descriptive qualitative. The data sources are primary and secondary. The data collection methods are interviews and observations. Data analysis, namely data reduction, data presentation,and conclusions. Based on the results of the research, the problem experienced by the counselee is feeling insecure and low self-esteem. From the problems experienced by the counselee, the counselor uses a psychoanalytic approach to explore the pas ofAT, namely how AT builds a new self-image. At the treatment stage, the counselor uses cognitive behavior therapy.
| Item Type: | Thesis (Scholar) |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Depositing User: | ap sarmita sumule |
| Date Deposited: | 24 Sep 2024 14:33 |
| Last Modified: | 24 Sep 2024 14:33 |
| URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2489 |
Actions (login required)
 |
View Item |