Peran Pendidikan Agama Kristen dalam Mengantisipasi Dampak Negatif Internet di Gereja Toraja Jemaat Tallunglipu

Uni', Uni' (2022) Peran Pendidikan Agama Kristen dalam Mengantisipasi Dampak Negatif Internet di Gereja Toraja Jemaat Tallunglipu. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

	Text uni_similarity.doc Download (16kB)
	Text uni_hd.doc Download (221kB)
	Text uni_kp.doc Download (65kB)
	Text uni_bab_1.doc Download (83kB)
	Text uni_bab_2.doc Download (186kB)
	Text uni_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (76kB) | Request a copy
	Text uni_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (64kB) | Request a copy
	Text uni_bab_5.doc Download (16kB)
	Text uni_dp.doc Download (30kB)
	Text uni_lp.doc Download (19kB)
	Text uni_cv.doc Download (18kB)

Abstract

Uni', 1020186037, menyusun Skripsi dengan judul "Peran PAK dalam Mengantisipasi Dampak Negatif Penggunaan Internet Oleh Pemuda di Gereja Toraja Jemaat Tallunglipu". Penggunaan internet merupakan kebutuhan bagi setiap orang.Penggunaan internet tidak hanya memiliki fitur untuk mencari informasi,melainkan juga untuk berkomunikasi antar sesama pengguna, tanpa harus bertemu secara langsung, bahkan saat ini internet memiliki fitur sebagai sarana hiburan salah satunya adalah game online dampak negatif yang lain internet yaitu mengakses situs-situs terlarang, kurangnya bersosialisasi, mengeluarkan kata-kata kasar, rusaknya moral. Untuk mencegah dampak negatif tersebut maka sebagai pelaksana PAK dalam gereja harus berperan aktif dalam mengajar, membina, serta mendampingi. Oleh sebab itu PAK di maksudkan untuk peningkatan potensi spiritual setiap pemuda agar menjadi manusia yang memiliki kepribadian yang takut akan Tuhan, dan memanfaatkan internet untuk kemuliaan Tuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis Peran PAK dalam mengantisipasi dampak negatif penggunaan internet oleh pemuda di Gereja Toraja Jemaat Tallunglipu.Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, peneliti menggunakan teknik pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa peran PAK dalam hal mengajar, membina, sudah berjalan dengan baik dengan melaksanakan pembinaan kelompok tumbuh bersama, sosialisasi, diskusi dan pendalaman Alkitab (PA). Sedangkan mendampingi masih kurang karena hanya melaksanakan pembinaan 2 kali dalam setahun. Dengan demikian bagi pelaksana PAK diharapkan untuk meningkatan pembinaan dalam setahun tidak hanya 2 kali tetapi bisa dilaksanakan maksimal 4 kali dalam setahun. Uni", 1020186037, compiled a thesis entitled "The Role of Christian Religion Education in Anticipating the Negative Impacts of Internet in the Toraja Church of the Tallunglipu Congregation". The use of the internet is a necessity for everyone. The use of the internet not only has a feature to search for information, but also to communicate between fellow users, without having to meet in person, even now the internet has features as a means of entertainment, one of which is Online games, another negative impact is the internet, namely accessing websites forbidden, lack of sosializing, using harsh words, moral decay. In order to prevent these negative impacts, as a PAK executor in the church, you must play an active role in teaching, fostering, and assisting. Therefore, PAK is intended to increase the spiritual potential of every youth so that they become human beings who have a God-fearing personality, and use the internet for the glory of God. The purpose of this study was to analyze the role of PAK in Anticipating the Negative Impact of Internet Used by Youth in the Toraja Church of the Tallunglipu Congregation. This study uses gualitative methods, researchers use data collection techniques through interviews and observations. Based on the results of the study, it can be concluded that the role of PAK in terms of teaching, fostering, has been going well by carrying out group development for growing together, socializing, discussing and studying the Bible (PA). Meanwhile, mentoring is still lacking because they only carry out coaching 2 times a year. Thus, PAK implementers are expected to improve coaching in a year not only 2 times but can be carried out a maximum of 4 times a year

Item Type:	Thesis (Scholar)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education
Depositing User:	am andarias manting
Date Deposited:	16 Jun 2024 20:15
Last Modified:	29 Jul 2024 09:19
URI:	http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1492

Actions (login required)

View Item