Analisis Teologis terhadap Kendala Penatua dalam Melaksanakan Tugasnya di Gereja Toraja Jemaat Karmel Batupakka Klasis Rembon

Beno, Haniaty Sanda (2018) Analisis Teologis terhadap Kendala Penatua dalam Melaksanakan Tugasnya di Gereja Toraja Jemaat Karmel Batupakka Klasis Rembon. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
haniaty_hd.docx

Download (84kB)
[img] Text
haniaty_kp.docx

Download (15kB)
[img] Text
haniaty_bab_1.docx

Download (26kB)
[img] Text
haniaty_bab_2.docx

Download (50kB)
[img] Text
haniaty_bab_3.docx
Restricted to Repository staff only

Download (11kB) | Request a copy
[img] Text
haniaty_bab_4.docx
Restricted to Repository staff only

Download (26kB) | Request a copy
[img] Text
haniaty_bab_5.docx

Download (8kB)
[img] Text
haniaty_dp.docx

Download (8kB)
[img] Text
haniaty_lp.docx

Download (10kB)
[img] Text
haniaty_cv.docx

Download (21kB)

Abstract

Haniaty Sanda Beno, 2018 menyusun skripsi dengan judul Analisis Teologis Terhadap Kendala Penatua Dalam Menjalankan Tugasnya Di Gereja Toraja Jemaat Karmel Batupakka Klasis Rembon. Dibawah bimbingan ibu Naomi Sampe, M.Th sebagai dosen pembimbing I dan bapak Feky Markus, M.Th sebagai dosen pembimbing U. Judul ini dipilih karena kepada penatua selaku pelayan Tuhan di tengah- tengah jemaat, penulis menaruh harapan agar mereka dapat membimbing, mengarahkan serta memupuk pertumbuhan iman anggota jemaat di dalam Tuhan dengan penuh kasih sesuai dengan Firman Tuhan. Penatua mempunyai peranan penting di gereja dalam proses melayani Jemaat.Penatua disebut juga penilik jemaat (Tit. 1:5,7). Patokan yang berlaku bagi penetapan penatua atau penilik jemaat disebut dalam 1 Timotius 3:2-7 dan Titus 1:5-9. Adapun kewajiban penatua adalah memimpin (1 Tim. 5:17),mengatur rumah Allah atau jemaat (Tit. 1:7), mengajar (1 Tim.3:2). Dengan singkat, penatua harus dapat memberi bimbingan di dalam mengatur jemaat secara jasmani dan rohani, serta dapat membela dan mengajarkan ajaran Kristen baik ke dalam maupun keluar. Penatua Di Jemaat Karmel Batupakka kurang melaksanakan tugasnya dengan baik. Sehingga sebagai anggota Jemaat Karmel Batupakka belum merasakan dampak pelayanan dari para penatua anggota jemaat hidup tidak sesuai dengan Firman Tuhan, tidak bertumbuh dalam Iman, kurang melibatkan diri dalam setiap persekutuan, memelihara iri hati dan kebencian, anggota jemaat lebih senang mengejar hal-hal duniawi seperti kesenangan hidup akan harta, mementingkan diri sendiri dan hidup tidak menjadi berkat bagi sesama anggota jemaat lainnya. Dalam Karya tulis ini penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan menggunakan observasi dan wawancara, serta menggunakan teknik analisis data. Jumlah narasunber yang diteliti 9 orang. Dari hasil wawancara dan pengamatan penulis, membuktikan bahwa penatua di Jemaat Karmel Batupakka kurang melaksanakan tugasnya dengan baik, sehingga pelayanan penatua itu belum maksimal. Penatua belum memahami bahwa panggilan yang diberikan kepadanya itu sangat mulia kepada dirinya. Dan faktor-faktor yang melatar belakangi penatua tidak melaksanakan tugasnya penatua beranggapan bahwa melayani jemaat adalah pendeta dan faktor lain adalah karena banyaknya kesibukan-kesibukan dari penatua.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
Depositing User: mahasiswa mahasiswa
Date Deposited: 09 May 2024 07:37
Last Modified: 29 Jul 2024 11:32
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1212

Actions (login required)

View Item View Item