Septian, Septian (2019) Pemberdayaan Ekonomi Jemaat: Kajian Teologis-Sosiologis tentang Pemberdayaan Ekonomi Warga Jemaat di Gereja Toraja Jemaat Miallo Klasis Mappak. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
septian_hd.docx Download (73kB) |
|
Text
septian_kp.docx Download (14kB) |
|
Text
septian_bab_1.docx Download (22kB) |
|
Text
septian_bab_2.docx Download (70kB) |
|
Text
septian_bab_3.docx Restricted to Repository staff only Download (20kB) | Request a copy |
|
Text
septian_bab_4.docx Restricted to Repository staff only Download (13kB) | Request a copy |
|
Text
septian_bab_5.docx Download (17kB) |
|
Text
septian_dp.docx Download (14kB) |
|
Text
septian_lp.docx Download (53kB) |
|
Text
septian_cv.docx Download (23kB) |
Abstract
Septian (20123508), tahun 2017, menyusun skripsi dengan judul: Pemberdayaan Ekonomi Jemat. Kajian Teologis - Sosiologis tentang Pemberdayaan Ekonomi Warga Jemaat di Gereja Toraja Jemaat Miallo Klasis Mappak. Dibimbing oleh Petrus Tiranda, M.Th dan Pdt. Drs. John L. Matalangi5. Pemberdayaan Ekonomi Jemaat merupakan hal yang penting dal am jemaat. Dengan demikian gereja perlu membekali setiap warga gereja dengan pemanfaatan setiap potensi yang ada guna menunjang perekonomian warga jemaat demi kemuliaan Tuharr Olehnya itu peran gereja dal am pemberdayaan ekonomi warga jemaat dianggap penting mengingat damai sejahtera dirasakan jika kebutuhan rohani dan jasmani seimbang. Namun kenyataan yang teijadi gereja lebih menitik beratkan pelayanan pada hal yang bersifat rohani saja ketimbang pelayanan yang bersifat jasmani. Hal inilah yang kemudian membuat penulis tertarik untuk meneliti tentang Pemberdayaan Ekonomi Jemaat. Kajian Teologis - Psikologis tentang Pemberdayaan Ekonomi Warga Jemaat di gereja TorajaJemaat Miallo Klasis Mappak. Dal am penulisan skripsi ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dan melakukan wawancara dan observasi untuk mendapatkan data yang akurat sekaitan dengan yang diteliti penulis. Dari hasil penelitian, secara teologis kehadiran gereja sama dengan menghadirkan damai sejahtera Sebab Yesus yang adalah inkamasi dari Allah telah memberi pedoman hidup disepanjang peijalanan-Nya Yesus rela menderita, hidup bersama kaum-kaum tertmdas, serta membangun kesadaran akan pentmgnya hidup saling mengasihi. Jika dilihat dari prespektif sosiologis, maka gereja yang juga diakui sebagai institusi sosial hadir dan tumbuh di tengah-tengah masyarakat semestinya menjalankan tugas dan fungsinya sebagai tangan kanan Negara dal am mewujudkan cita-cita bemegara menghadirkan kesajahteraan bagi gereja pada khususnya dan masyarakat pada umumnya
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Depositing User: | Andarias Manting |
Date Deposited: | 25 Apr 2024 19:25 |
Last Modified: | 29 Jul 2024 13:56 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1139 |
Actions (login required)
View Item |