Filosofi Kande Situka: suatu Analisis Teologis-Sosiofilosofis terhadap Filosofi Kande Situka’ dalam Eksistensi Budaya Toraja

Sampe, Naomi (2013) Filosofi Kande Situka: suatu Analisis Teologis-Sosiofilosofis terhadap Filosofi Kande Situka’ dalam Eksistensi Budaya Toraja. Masters thesis, STT Kibaid Makale.

[img] Text
naomi_hd.pdf

Download (235kB)
[img] Text
naomi_kp.pdf

Download (305kB)
[img] Text
naomi_bab_1.pdf

Download (337kB)
[img] Text
naomi_bab_2.pdf

Download (1MB)
[img] Text
naomi_bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (332kB) | Request a copy
[img] Text
naomi_bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
naomi_bab_5.pdf

Download (229kB)
[img] Text
naomi_dp.pdf

Download (258kB)
[img] Text
naomi_lp.pdf

Download (162kB)

Abstract

Naomi Sampe, menulis thesis dengan judul Filosofi Kande Situka’, Analisis Teologis- Sosiofilosofis Terhadap Budaya Kande Situka’ dalam Eksistensi Budaya Toraja. Thesis ini diangkat berdasarkan latar belakang masalah pelaksanaan budaya Toraja khususnya pemotongan hewan yang nampaknya berlebihan pada sebagian besar upacara rambu solo' Fenomena ini menjadi pergumulan masyarakat cendikia, pemerhati budaya Toraja, pemerintah dan gereja serta teolog. Orang Toraja pun menyadari bahwa upacara adat memerlukan pengorbanan biaya yang banyak. Untuk itu sebagian orang Toraja bekerja keras agar dapat memenuhi tuntutan adat. Sedangkan sebagian lagi berusaha untuk menolak adat atau berusaha meminimalkan tuntutan biaya adat Beberapa orang Toraja terdidik menolak dengan tegas pemotongan hewan secara berlebihan dalam upacara adat. Beberapa denominasi agama yang dianut sebagian orang Toraja pun juga menolak sama sekali pemotongan hewan dalam upacara adat. Meskipun tuntutan adat berat bagi orang Toraja tetapi pada prakteknya orang Toraja tidak dapat melepaskan diri secara penuh dari adat. Bahkan orang dan kelompok yang menolak secara tegas pelaksanaan adatpun dalam praktiknya, tetap terlibat dalam pelaksanaan upacara adat, dengan terpaksa atau karena terjebak lingkaran adat secara turun temurun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tujuan utama pemotongan hewan adalah untuk dibagikan dalam persekutuan adat. Daging kerbau maupun daging babi yang dibagikan dalam upacara-upacara adat disebut kande sinikahevnba&an daging ini memiliki fungsi sosial sebagai pemersatu. Memberi dan menerima daging kerbau atau babi dalam upacara adat rambu solo ' maupun rambu tuka'menandakan keanggotaan atau terhisab dalam suatu persekutuan. Orang Toraja adalah makhluk komunal yang menemukan harga diri dan identiasnya dalam persekutuan bersama orang lain. Terkucil dari persekutuan (tTpek lanmai kasiturusan) adalah hal yang paling ditakuti dan dihindari orang Toraja. Secara teologis budaya kande situka’ mengandung nilai-nilai moral yang dapat ditransformasikan ke dalam iman Kristen. Nilai-nilai seperti kedermawanan dan solidaritas pada sesama dalam suka maupun duka. Ikatan persekutuan yang kuat dan penghargaan pada perkawinan dan kekerabatan. Kerelaan untuk saling berbagi dan melayani baik secara materi, tenaga maupun waktu. Tanggungjawab dan pengendalian diri serta pengekangan lidah. Menghargai, menghormati dan bekerjasama dengan sesama manusia. Sedangkan nilai yang perlu dicermati adalah nilai pengorbanan yang dalam prakteknya seringkali berlebihan sehingga menjadi pemborosan. Dalam nilai aslinya seharusnya pengorbanan yang dilakukan sesuai dengan kemampuan jika tidak mampu memotong kerbau atau babi tidak ada orang yang berhak memaksa. Pengorbanan yang diberikan pada keluarga dan persekutuan secukupnya agar berkat dari Tuhan dipakai dengan sebaik-baiknya untuk kebaikan individu dan orang lain terlebih bagi kemuliaan Tuhan. Selain itu nilai stratifikasi sosial dalam pembagian daging hendaknya diberi sudut pandang baru sesuai Firman Tuhan. Perbedaan dalam pembagian daging dilihat sebagai konsekuensi dari jabatan dan fungsi dalam masyarakat dan gereja (bnd. 1 Kor. 12).

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 04 Feb 2025 11:08
Last Modified: 04 Feb 2025 11:08
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/4296

Actions (login required)

View Item View Item