Disiplin Gereja: Kajian Teologis tentang Praktek Penggembalaan (Disiplin Gereja) di Gereja Toraja Jemaat Efrata Banga, Klasis Rembon

Lestari, Ani (2016) Disiplin Gereja: Kajian Teologis tentang Praktek Penggembalaan (Disiplin Gereja) di Gereja Toraja Jemaat Efrata Banga, Klasis Rembon. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
ani_hd.docx

Download (41kB)
[img] Text
ani_kp.docx

Download (11kB)
[img] Text
ani_bab_1.docx

Download (10kB)
[img] Text
ani_bab_2.docx

Download (37kB)
[img] Text
ani_bab_3.docx
Restricted to Repository staff only

Download (20kB) | Request a copy
[img] Text
ani_bab_4.docx
Restricted to Repository staff only

Download (14kB) | Request a copy
[img] Text
ani_bab_5.docx

Download (7kB)
[img] Text
ani_dp.docx

Download (9kB)
[img] Text
ani_lp.docx

Download (48kB)
[img] Text
ani_cv.pdf

Download (176kB)

Abstract

Ani Lestari (20123327). Tahun 2016. Menyusun Skripsi dengan judul “Disiplin Gereja, Kajian Teologis Tentang Praktek Penggembalaan (Disiplin Gereja) di Gereja Toraja Jemaat Efrata Banga, Klasis Rembon”. Dibawah bimbingan Pdt. Drs. Daud Sangka’ Palisungan, M.Si, dan Algu S.Pabangke, M.Pd. Penulis membahas topik ini karena pelaksanaan penggembalaan kepada warga jemaat yang dikenai disiplin gereja di Jemaat hanya dilakukan ketika anggota jemaat baru dijatuhi disiplin gereja. Penggembalaan lanjutan berupa perkunjungan terus-menerus, membuat kelas khusus tidak dilaksanakan hingga warga jemaat tersebut menyadari dosanya dan kemudian bertobat. Karena penulis ingin mengetahui dan merasa penting untuk melihat apa pemahaman majelis gereja mengenai disiplin gereja dan apa kendala dari pelaksanaan penggembalaan warga jemaat yang telah dikenai disiplin gereja tersebut maka penulis tertarik untuk mengkaji masalah ini dalam tulisan ini. Adapun metode yang penulis pakai untuk merampungkan data di lapangan adalah metode penelitian kualitatif yakni observasi, wawancara dan studi pustaka. Penulis langsung mengamati, juga bertemu dan berbincang-bincang dengan para narasumber untuk memperoleh data yang sesungguhnya dengan berbekal teori masuk ke lokasi penelitian.Setelah melalui penelitian di lapangan ternyata bahwa majelis gereja dalam Jemaat memahami disiplin gereja sebagai tindakan yang diambil oleh gereja atas dasar kasih untuk menegur anggota jemaat yang telah melakukan pelanggaran terhadap aturan gereja atau hukum gereja dan yang menjadi kendala pelaksanaan penggembalaan terhadap warga jemaat yang dikenai displin dalam Jemaat muncul dari majelis gereja sendiri adalah faktor kemalasan, kesibukan dan perasaan ketidakberdayaan, ketidaksempurnaan dan kelemahan dari Majelis Gereja untuk menggembalakan orang yang dikenai disiplin gereja dan juga kurangnya pengetahuan tentang penggembalaan kepada orang yang dikenai disiplin gereja. Penulis berharap melalui karya tulis ini para pembaca bisa mendapat gambaran mengenai disiplin gereja dan pelaksanaan penggembalaan bagi orang yang dikenai disiplin gereja dalam Jemaat sehingga hal itu bisa diwujudkan dalam pelayanan.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
Depositing User: mahasiswa mahasiswa
Date Deposited: 27 Mar 2024 19:07
Last Modified: 29 Jul 2024 14:51
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/833

Actions (login required)

View Item View Item