Penelitian Reguler Pengaruh Konsep Kepemimpinan Hamba Berdasarkan Filipi 2:5-9 terhadap Motivasi, Gembala sebagai Pemimpin di Gereja KIBAID Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Selatan dan Makale Utara Kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja

Selvianti, Selvianti (2014) Penelitian Reguler Pengaruh Konsep Kepemimpinan Hamba Berdasarkan Filipi 2:5-9 terhadap Motivasi, Gembala sebagai Pemimpin di Gereja KIBAID Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Selatan dan Makale Utara Kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja. Institut Agama Kristen Negeri Toraja, Repository IAKN Toraja. (Unpublished)

	Text selvianti_hd.pdf Download (310kB)
	Text selvianti_hd.pdf Download (310kB)
	Text selvianti_bab_1.pdf Download (391kB)
	Text selvianti_bab_2.pdf Download (892kB)
	Text selvianti_bab_3.pdf Download (785kB)
	Text selvianti_bab_4.pdf Download (735kB)
	Text selvianti_bab_5.pdf Download (41kB)
	Text selvianti_dp.pdf Download (377kB)

Abstract

Konsep kepemimpinan hamba berdasarkan Filipi 2:5-9 adalah suatu pemahaman yang memberikan daya dorongan kepada pemimpin dalam hal ini gembala gereja KIBAID di Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara, dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja yang membentuk motivasinya dalam melakukan pelayanan sebagai pemimpin, membimbing, serta mengelola kegiatan-kegiatan organisasi, sehingga orang-orang yang dipimpin dapat mencapai tujuan bersama. Konsep kepemimpinan hamba yang dimaksud yang dapat membentuk indikator keberhasilan dalam membangun motivasi gembala adalah: rela kehilangan hak, kerendahan hati dan ketaatan, kemudian indikator yang sangat mempengaruhi pada pembangunan motivasi dalam melayani yaitu: dorongan menjadi berkat, tidak manipulatif, tidak serakah dan bertanggung jawab. Namun pada kenyataannya, gembala sebagai aktor yang paling esensial dalam pertumbuhan gereja dan sekaligus merupakan instrumen penentu dalam pencapaian pertumbuhan gereja, nampaknya belum melakukan tanggung jawabnya semaksimal mungkin berdasarkan Filipi 2:5-9. Penelitian ini memiliki dua tujuan yakni: Pertama, memperoleh gambaran tentang pengaruh konsep kepemimpinan hamba berdasarkan Filipi 2:5-9 terhadap motivasi gembala sebagai pemimpin di gereja KIBAID Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja. Kedua, memperoleh gambaran tentang indikator konsep kepemimpinan hamba dari Filipi 2:5-9 yang memberikan pengaruh yang dominan terhadap motivasi gembala sebagai pemimpin di Gereja KIBAID Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja. Metode penelitian yang dipergunakan dalam penelitian ini adalah rancangan penelitian kuantitatif dengan metode survey di mana pengambilan data dilakukan dengan angket. Populasi dalam penelitian ini adalah gembala sebagai pemimpin gereja KIBAID di Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara, dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja, sebanyak 51 responden. Pengumpulan data akan menggunakan skala Likert (summated rating scale) dengan rentang skor 1 sampai 5. Uji normalitas penelitian ini menggunakan P-P Plot karena jumlah responden tidak lebih dari 200 (51 orang). Sedangkan uji linearitas menggunakan deviation from linearity analisys. Deskripsi data setiap variabel penelitian dihitung dengan menetapkan mean, median, standar diviasi, varian, mode dan histogram. Prosedur uji hipotesis pertama: menggunakan Analisis koefisien regresi secara bersama-sama (Uji F) untuk menguji konsep kepemimpinan hamba dan motivasi gembala sebagai pemimpin di Gereja KIBAID Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara, dan Makale Selatan Tana Toraja. Hipotesis kedua peneliti menggunakan beberapa pendekatan yaitu: (1) Analisis persamaan garis regresi linear disertai makna persamaan garis tersebut untuk mengetahui hubungan dua buah variable; (2) Determinasi varians ( yn) untuk mengetahui persentase sumbangan pengaruh X1,X2,X3, terhadap Y; (3) Perhitungan Biner Segmentation yang kemudian disebut dengan Classification and Regression Press atau Categorical Regression Trees (CART) dengan menetapkan Prunning yaitu Deptf sebesar 2; Parent sebesar 2; dan Child sebesar 1, pada taraf signifikan 0,05. Penelitian ini mempunyai 2 hipotesis yakni: (1) Ada pengaruh yang positif secara langsung dari konsep kepemimpinan hamba berdasarkan Filipi 2: 5-9 terhadap motivasi gembala sebagai pemimpin di gereja KIBAID Se-Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja. (2) Indikator kerendahan hati yang dominan mempengaruhi konsep kepemimpinan hamba berdasarkan Filipi 2:5-9 terhadap motivasi gembala sebagai pemimpin di Gereja K1BAID Se-Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara dan Makale Selatan kabupaten Toraja Utara dan Tana Toraja. Berdasarkan hasil analisa data hipotesis satu, diperoleh hasil analisis menunjukkan bahwa karena Fhitul!3>FTul/al (2.500>47), maka HO ditolak dan HI diterima. Konsep Kepemimpinan Hamba Berdasarkan Filipi 2:5-9 Kristen mempengaruhi Motivasi Gembala Sebagai Pemimpin Gereja di Klasis Rantepao, Sangalla, Makale Utara dan Makale Selatan. Persamaan regresi linear ganda menunjukkan Y=9.499+0,264+1,013+0,679. Sedang uji regresi menunjukkan F sebesar 25.000 adalah signifikan pada @<0,05.” Uji hipotesis kedua yakni indikator kerendahan hati yang dominan mempengaruhi motivasi gembala sebagai pemimpin gereja tidak terbukti dalam penelitian ini. Dari hasil presentase X1,X2,X3, terhadap Y menunjukkan bahwa komponen kerelaan kehilangan hak yang dominan mempengaruhi motivasi gembala sebagai pemimpin gereja.

Item Type:	Other
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BS The Bible
Depositing User:	am andarias manting
Date Deposited:	02 Feb 2025 13:18
Last Modified:	02 Feb 2025 13:18
URI:	http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/4269

Actions (login required)

View Item