Kepemimpinan Hamba dalam Pelayanan Yesus dan Implementasinya pada Peradaban Tallu Batu Lalikan

Yanti, Sandi (2022) Kepemimpinan Hamba dalam Pelayanan Yesus dan Implementasinya pada Peradaban Tallu Batu Lalikan. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

	Text sandi_skpp.pdf Download (95kB)
	Text sandi_hd.pdf Download (365kB)
	Text sandi_kp.pdf Download (427kB)
	Text sandi_bab_1.pdf Download (770kB)
	Text sandi_bab_2.pdf Download (985kB)
	Text sandi_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (657kB) | Request a copy
	Text sandi_bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (686kB) | Request a copy
	Text sandi_bab_5.pdf Download (543kB)
	Text sandi_dp.pdf Download (397kB)
	Text sandi_cv.pdf Download (251kB)

Abstract

ABSTRAK Sandi Yanti (2022), Kepemimpinan Hamba dalam Pelayanan Yesus dan Implementasinya pada Peradaban Tallu Batu Lalikan. Di bawah bimbingan Dr. Sulaiman Manguling dan Dr. Yan Kristianus Kadang, S.E. MM. Kepemimpinan adalah suatu seni mempengaruhi, menggerakkan dan mengarahkan orang banyak untuk mencapai tujuan bersama. Tugas seorang pemimpin ialah mempengaruhi, mengarahkan dan menggerakkan orang yang dipimpin. Kepemimpinan memiliki banyak model tetapi ada satu model yang sangat langkah diterapkan dalam dunia kepemimpinan masa kini yakni kepemimpinan hamba. Kepemimpinan hamba ialah kepemimpinan yang berfokus pada orang banyak dan berorientasi pada pelayanan. Model kepemimpinan ini pertama kali diperkenalkan oleh Yesus Kristus ketika IA datang kedunia untuk melaksanakan karya penyelamatan bagi umat manusia. Jika kepemimpinan ini diterapkan di kepemimpinan masa ini terkhusus di Lembang Tandung La’bo’ maka dapat dijamin bahwa orang yang dipimpin dalam hal ini masyarakat secara menyeluruh bahkan dipelosok sekalipun akan merasakan pelayanan yang hangat dari para pemimpin yang dipercaya. Penulis membahas topik ini untuk dapat mendeskripsikan definisi tentang kepemimpinan, kepemimpinan Kristen, dan kepemimpinan hamba, dan untuk mendeskripsikan korelasi kepemimpinan Aluk, Ada’ dan Negara , (Tallu batu lalikan) dalam internalisasi kepemimpinan hamba di Lembang Tandung La’bo’. Penelitian ini menggunakan penelitian lapangan yang bersifat kualitatif . Sumber data dalam penelitian ini bersumber dari buku sebagai referensi dan dari hasil observasi serta wawancara dengan informan yang sudah ditentukan oleh penulis. Kepemimpinan hamba dapat diinternalisasi dalam perabadan Tallu Batu Lalikan dan akan bisa menghadirkan harmoni atau karapasan sebagai nilai tertinggi dalam masyarakat Toraja asalkan kepemimpinan tersebut dikendalikan oleh Tuhan sebagai pemimpin yang sejati. Kata Kunci: Kepemimpinan, Kepemimpinan Kristen, Kepemimpinan Hamba, Tallu batu lalikan ABSTRAC Sandi Yanti (2022), Servant Leadership in the Ministry of Jesus and Its Implementation in the Tallu Batu Lalikan. Under the guidance of Dr. Sulaiman Manguling and Dr. Yan Kristianus Kadang, S.E. MM. Leadership is the art of influencing, moving and directing many people to achieve common goals. The task of a leader is to influence, direct and move the people they lead. Leadership has many models, but there is one model that is very widely applied in today's world of leadership, namely servant leadership. Servant leadership is leadership that focuses on people and is service-oriented. This leadership model was first introduced by Jesus Christ when He came to the world to carry out saving work for mankind. If this leadership is implemented in current leadership, especially in Tandung La'bo', it can be guaranteed that the people being led, in this case the community as a whole, even in remote areas, will feel warm service from trusted leaders. The author discusses this topic to be able to describe the definitions of leadership, Christian leadership, and servant leadership, and to describe the correlation of Aluk, Ada' and Negara (Tallu Batu Lalikan) leadership in the internalization of servant leadership in Tandung La'bo'. This research uses qualitative field research. The data sources in this research come from books as references and from the results of observations and interviews with informants who have been determined by the author. Servant leadership can be internalized in the Tallu Batu Lalikan civilization and will be able to bring harmony or karapasan as the highest value in Toraja society as long as this leadership is controlled by God as a true leader. Keywords: Leadership, Christian Leadership, Leadership Servant, Tallu Batu Lalikan.

Item Type:	Thesis (Scholar)
Subjects:	B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User:	am andarias manting
Date Deposited:	15 Aug 2024 06:23
Last Modified:	09 Sep 2024 14:41
URI:	http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2087

Actions (login required)

View Item