Layuk, Runi Tombi (2018) Analisis Implementasi Bimbingan Konseling bagi Anak Korban Keluarga Broken Home di SMKN 2 Toraja Utara Kecamatan Kesu’. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
![[img]](http://digilib-iakntoraja.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
runi_hd.doc Download (167kB) |
|
Text
runi_kp.doc Download (77kB) |
|
Text
runi_bab_1.doc Download (76kB) |
|
Text
runi_bab_2.doc Download (327kB) |
|
Text
runi_bab_3.doc Restricted to Repository staff only Download (207kB) | Request a copy |
|
Text
runi_bab_4.doc Restricted to Repository staff only Download (173kB) | Request a copy |
|
Text
runi_bab_5.doc Download (21kB) |
|
Text
runi_dp.doc Download (44kB) |
|
Text
runi_lp.doc Download (53kB) |
|
Text
runi_cv.doc Download (25kB) |
Abstract
Runi Tombi Layu k (2018), menyusun skripsi dengan judul “Analisis Implementasi Bimbingan Konseling Bagi Anak Korban Keluarga Broken Home di SMKN 2 Toraja Utara Kecamatan Kesu’ “ yang diajukan kepada sekolah tinggi agama Kristen negeri (STAKN) Toraja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi bimbingan konseling bagi anak korban keluarga broken home di SMKN 2 Toraja Utara Kecamatan Kesu’. Sedangkan manfaatnya antara lain: Akademis: dapat dijadikan sebagai bahan referensi untuk mata kuliah Bimbingan Konseling dan Pastoral Konseling di Sekolah Tinggi Agama Kristen Negeri (STAKN) Toraja dan sebagai pedoman bagi mahasiswa yang nantinya akan menjadi seorang Guru Pendidikan Agama Kristen dan Guru Bimbingan Konseling dalam menjalankan tugasnya di sekolah sebagai pembimbing bagi siswa. Praktis yaitu: memberikan sumbangsih pemikiran bagi guru tentang proses bimbingan konseling, menambah wawasan dan pengetahuan kepada peneliti dan pembaca tentang proses bimbingan konseling bagi anak yang dilakukan di sekolah, dan dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk mengevaluasi proses bimbingan konseling yang belum maksimal sehingga dapat dikembangkan dikemudian hari. Penelitian ini merupakan sebuah penulisan lapangan yang bersifat deskriptif yaitu penyajian data yang sesuai dengan fakta atau kenyataan yang ada dilapangan dengan suatu analisis individual metode kualitatif, atau dengan cara wawancara, observasi, dokumentasi dengan guru bimbingan konseling, guru Agama Kristen, dan anak korban keluarga broken home. Hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi menggenai implementasi bimbingan konseling bagi anak korban keluarga broken home di SMKN 2 Toraja Utara Kecamatan Kesu’ belum maksimal dan membutuhkan pengembangan yang lebih Komprehensif. Pelaksanaan bimbingan konseling dilakukan apabila ada informasi atau penyampaian kepada guru bimbingan konseling. Jadi jika tidak ada informasi maka tidak ada kegiatan bimbingan konseling. Implementasi bimbingan konseling di SMKN 2 Toraja Utara Kecamatan Kesu’dapat dikatakan belum maksimal. Hal ini terjadi karena berbagai faktor yang memengaruhi, misalnya faktor kemampuan ibu Apsi D. Palinggi’, S.Pd selaku guru bimbingan konseling yang kurang memadai, kurangnya kesadaran akan tugas dan tanggung jawabnya, pendekatan atau teknik yang digunakan belum disesuaikan dengan masalah yang dihadapi oleh anak, kesepahaman dan keijasama antara stakeholder masih perlu ditingkatkan, dan perlunya sosialisasi mengenai bimbingan konseling di sekolah bagi semua pihak yang terlibat.
| Item Type: | Thesis (Scholar) |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
| Depositing User: | am andarias manting |
| Date Deposited: | 25 Nov 2024 19:10 |
| Last Modified: | 25 Nov 2024 19:15 |
| URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/3327 |
Actions (login required)
 |
View Item |