:Satu Atap Empat Wajah: Kajian Teologis terhadap Keharmonisan Umat Beragama di Lembang Pongbembe Kecamatan Simbuang Kabupaten Tana Toraja

Langi’, Immanuel Rombe (2023) :Satu Atap Empat Wajah: Kajian Teologis terhadap Keharmonisan Umat Beragama di Lembang Pongbembe Kecamatan Simbuang Kabupaten Tana Toraja. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
rombe_similarity_index.pdf
Download (35kB)
[img] Text
rombe_hd.pdf
Download (531kB)
[img] Text
rombe_kp.pdf
Download (653kB)
[img] Text
rombe_bab_1.pdf
Download (720kB)
[img] Text
rombe_bab_2.pdf
Download (629kB)
[img] Text
rombe_bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (618kB) | Request a copy
[img] Text
rombe_bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (725kB) | Request a copy
[img] Text
rombe_bab_5.pdf
Download (411kB)
[img] Text
rombe_dp.pdf
Download (452kB)
[img] Text
rombe_cv.pdf
Download (333kB)

Abstract

Immanule Rombe Langi’ Nirm: 2020185708 menulis skripsi dengan judul “Satu Atap Empat Wajah: Kajian Teologis Terhadap Keharmonisan Umat Beragama Di Lembang Pongbembe Kecamatan Simbuang Kabupaten Tana Toraja” di bawah bimbingan bapak Dr. Abraham S. Tanggulungan, M.Si. pembimbing I, ibu Resky Purnamasari Nasaruddin, M.Si. pembimbing II. Penelitian ini dilakukan karena melihat situasi saat sekarang ini kerap terjadi perselisihan karena disebabkan oleh perbedaan keyakinan, perbedaan nilai-nilai agama, dan faktor-faktor lain yang kemudian menimbulkan perpecahan antar umat beragama di beberapa tempat. Namun lain halnya dengan masyarakat di Lembang Pongbembe yang tetap harmonis meskipun memiliki dasar agama yang berbeda-beda yaitu Islam, Kristen, Katolik dan Penganut kepercayaan (Aluk Todolo). Tujuan akhir dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konsep harmoni dalam pandangan umat beragama di Lembang Pongbembe. Pentingnya membangun dan menjaga keharmonisan dalam suatu masyarakat yang berbedah agama karena Keharmonisan merupakan bentuk hubungan yang bermaksud memberikan semangata dalam berbagai dinamika persoalan hidup bermasyarakat, dengan saling menendukung serta menguatkan melalui sikap pengendalian hidup yang berwujud saling hormat-menghormati dan membemberikan kebebasan menjalankan peribadahan sesuai dengan agamanya, serta menjalin kerja sama antar pemeluk agama untuk terciptanya kebersamaan, Saling tenggang rasa dan menerapkan sikap saling memberi dan menerima dengan tidak memaksakan agama kepada orang lain agar hidup ini tetap aman dan damai. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif yang menyangkut studi pustaka, pengamatan dan mewawancarai responden yaitu tokoh-tokoh agama, tokoh pemerintah, tokoh adat, dan beberapa masyarakat agar peneliti dapat menggali informasi yang akurat. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa keharmonisan tetap terbangun diantara umat beragama di Lembang Pongbembe karena adanya kesadaran sosial yang dimiliki oleh masyarakat untuk hidup berdampingan dengan harmonis karena didasari oleh pemahaman keagaman masing-masing penganut agama yang ada serta dipengaruhi oleh nilai-nilai adat dan budaya yaitu perjanjian adat (Basse) sebagai pengikat keharmonisan di Lembang Pongbembe tanpa mengenal merek agama. Kata Kunci: Harmoni, Agama, Konsep.

Item Type: Thesis (Scholar)
Uncontrolled Keywords: Harmoni, Agama, Konsep.
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity
Depositing User: mahasiswa mahasiswa
Date Deposited: 26 Feb 2024 13:39
Last Modified: 30 Jul 2024 08:41
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/309

Actions (login required)

View Item View Item