Rosalina, Rosalina (2024) Tinjauan Teologis tentang Tradisi Ritual Balia Pasca Tsunami di Palu Sulawesi Tengah. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
rosalina_skpp.pdf Download (64kB) |
|
Text
rosalina_hd.pdf Download (311kB) |
|
Text
rosalina_bab_1.pdf Download (551kB) |
|
Text
rosalina_bab_2.pdf Download (785kB) |
|
Text
rosalina_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (567kB) | Request a copy |
|
Text
rosalina_bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (687kB) | Request a copy |
|
Text
rosalina_bab_5.pdf Download (471kB) |
|
Text
rosalina_dp.pdf Download (455kB) |
|
Text
rosalina_lp.pdf Download (611kB) |
|
Text
rosalina_lp.pdf Download (611kB) |
|
Text
rosalina_cv.pdf Download (157kB) |
Abstract
Abstrak Rosalina 2020196479 menulis skripsi dengan judul Tinjuan Teologis Tentang Tradisi Ritual Balia pasca Tsunami Di Palu Sulawesi Tengah. Judul ini dilatarbelakangi oleh suatu ritual Balia pasca Tsunami di Palu Sulawesi Tengah dan berdasarkan rumusan masalah yaitu bagaimana makna ritual Balia dari pandangan teologi Kristen.? Dalam bimbingan Bapak Darius, M.Th. dan Bapak Ferdi S. Alextian, M.Psi. Kebudayaan adalah sesuatu yang berasal dari buah pemikiran atau ide manusia yang dijadikan sebuah kebiasaan yang harus dilestarikan secara turun-temurun. Salah satunya adalah ritual Balia yang dimana ritual ini diyakini oleh masyarakat Kaili Kota Palu Sulawesi Tengah. Tujuan penulisan untuk mendeskripsikan makna ritual Balia dari pandangan teologis. Metode penelitian yang digunakan yaitu kualitatif pendekatan etnografi yang berfokus pada studi lapangan. Dari hasil penelitian, penulis menarik kesimpulan bahwa ritual Balia mempunyai makna yang dikandungnya, baik di dalam penyembahan, peralatan, ataupun di dalam prosesi ritualnya. Selain sebagai media pengobatan adat, Balia juga dimaknai sebagai bentuk kebersamaan antar toleransi umat beragama pada masyarakat Kaili. Ketika di tarik dalam makna teologis, ritual Balia di Palu bukan lagi di lihat sebagai penyembahan kepada para roh-roh. Namun lebih kepada kebersamaan dalam satu lingkungan tanpa memandang ras, agama dan sukunya. Kata Kunci : Balia, Teologi, Ritual, makna. Abstract Rosalina 2020196479 wrote a thesis entitled A Theological Review of Balia Ritual Traditions after the Tsunami in Palu, Central Sulawesi. This title is motivated by a Balia ritual after the Tsunami in Palu, Central Sulawesi and based on the formulation of the problem, namely what is the meaning of the Balia ritual from a Christian theological point of view? Under the guidance of Mr. Darius, M.Th. and Mr. Ferdi S. Alextian, M.Psi. Culture is something that comes from the fruit of human thoughts or ideas which is made into a habit that must be preserved from generation to generation. One of them is the Balia ritual, which is believed by the people of Palu City, Central Sulawesi. The purpose of writing is to describe the meaning of the Balia ritual from a theological perspective. The research method used is qualitative ethnographic approach that focuses on field studies. From the results of the research, the authors also draw the conclusion that the Balia ritual has an inherent meaning according to the people's point of view to worship the spirits of the ancestors, this matter can be reviewed in Christian theology in the Old and New Testaments. Keywords: Balia, Theology, Ritual, meaning
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 07 Oct 2024 11:26 |
Last Modified: | 07 Oct 2024 11:26 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2584 |
Actions (login required)
View Item |