Layukan, Suriani Tumba' (2024) Ma’baa Bunga: Aalisis Teologis Makna Ma’baa Bunga dan Implikasinya bagi Jemaat Kamereng Kandeapi Klasis Rembon Sado’ko’. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
![[img]](http://digilib-iakntoraja.ac.id/style/images/fileicons/text.png) |
Text
suriani_skpp.pdf Download (58kB) |
|
Text
suriani_hd.pdf Download (275kB) |
|
Text
suriani_kp.pdf Download (460kB) |
|
Text
suriani_bab_1.pdf Download (598kB) |
|
Text
suriani_bab_2.pdf Download (614kB) |
|
Text
suriani_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (619kB) | Request a copy |
|
Text
suriani_bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (588kB) | Request a copy |
|
Text
suriani_bab_5.pdf Download (501kB) |
|
Text
suriani_dp.pdf Download (452kB) |
|
Text
suriani_lp.pdf Download (643kB) |
|
Text
suriani_lp2.pdf Download (755kB) |
|
Text
suriani_cv.pdf Download (306kB) |
Abstract
ABSTRAK Ma’baa bunga merupakan tradisi yang dilakukan secara turun-temurun, ma’baa bunga sendiri dilakukan setelah dua atau tiga hari pemakaman jenazah. Makna dilakukanya ma’baa bunga ialah untuk berziara ke kuburan setelah dua atau tiga hari pemakaman jenazah dan sebagai bentuk kerinduan dan kasih sayang kepada orang yang telah meninggal dunia. Ma’baa bunga dilakukan bukan bertujuan untuk mendapatkan berkat dari roh nenek moyang tetapi berkat itu bersumber dari Tuhan seperti yang dikatakan dalam Alkitab bahwa berkat adalah kemurahan yang dikaruniakan Allah kepada umatnya dan Yesus Kristus juga yang telah mengaruniakan kepada kita segalah berkat rohani. Hal ini menunjukkan peran utama Allah sebagai sumber berkat bagi umatnya. Itulah sebabnya, tujuan dari penelitian ini ialah untuk menguraikan analisis teologis makna ma’ baa bunga dan implikasinya bagi Jemaat Kamereng Kandeapi Klasis Rembon Sado’ko’. Ma’baa bunga merupakan sebagai bentuk ziarah, dari sudut pandang kekristenan, berziarah bukanlah hal yang bertentangan dengan Firman Tuhan jika tujuannya untuk merawat dan membersihkan kuburan agar terawat dengan baik. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan melibatkan penggunaan penelitian lapangan observasi, wawancara, dokumentasi. Dari hasil penelitian itu penulis menyimpulkan bahwa makna ma’baa bunga harus dipahami oleh pihak-pihak gereja dan semua tokoh-tokoh masyarakat agar nyata pelayanan dan makna dari ma’baa bunga dilakukan. Kata kunci: Ma’baa Bunga, Tradisi, Berkat. ABSTRACT Ma'baa bunga is a tradition that has been passed down from generation to generation, ma'baa bunga itself is carried out after two or three days of the funeral of the body. The meaning of doing ma'baa bunga is to make a pilgrimage to the grave after two or three days of burial of the body and as a form of longing and affection for the person who has died. Ma'baa flower is done not with the aim of getting blessings from the spirits of ancestors, but the blessing comes from God as it is said in the Bible that blessings are grace that God has given to his people and Jesus Christ has also given us all spiritual blessings. This shows God's main role as a source of blessings for his people. That is why, the aim of this research is to outline a theological analysis of the meaning of ma' baa bunga and its implications for the Kamereng Kandeapi Klasis Rembon Sado'ko' congregation. Ma'baa bunga is a form of pilgrimage, from a Christian point of view, making a pilgrimage is not contrary to God's word if the aim is to care for and clean graves so that they are well maintained. This research method uses qualitative methods involving the use of observational field research, interviews, documentation. From the results of this research, the author concluded that the meaning of flower ma'baa must be understood by the church and all community figures so that the service and meaning of flower ma'baa can be realized. Keywords: Ma'baa Flower, Tradition, Blessing.
| Item Type: | Thesis (Scholar) |
|---|---|
| Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology |
| Depositing User: | am andarias manting |
| Date Deposited: | 29 Aug 2024 15:38 |
| Last Modified: | 29 Aug 2024 15:38 |
| URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2222 |
Actions (login required)
 |
View Item |