Analisis Teologi tentang Dampak Pelayanan Ibadah subuh terhadap Pertumbuhan Spiritualitas Warga Gereja Toraja Jemaat Singki’ Pangrante Klasis Rantepao Barat

Pini, Deny Yoel (2020) Analisis Teologi tentang Dampak Pelayanan Ibadah subuh terhadap Pertumbuhan Spiritualitas Warga Gereja Toraja Jemaat Singki’ Pangrante Klasis Rantepao Barat. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
deny_hd.doc

Download (242kB)
[img] Text
deny_kp.doc

Download (94kB)
[img] Text
deny_bab_1.doc

Download (73kB)
[img] Text
deny_bab_2.doc

Download (308kB)
[img] Text
deny_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (100kB) | Request a copy
[img] Text
deny_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (240kB) | Request a copy
[img] Text
deny_bab_5.doc

Download (28kB)
[img] Text
deny_dp.doc

Download (16kB)
[img] Text
deny_lp.doc

Download (887kB)
[img] Text
deny_cv.doc

Download (33kB)

Abstract

DENY YONEL PINI, 2020164843, Analisis Tentang Dampak Pelayanan Ibadah subuh terhadap Pertumbuhan Spiritualitas Warga Gereja Toraja Jemaat Singki' Pangrante Klasis Rantepao Barat. (Dibimbing oleh Yan Malino S.Th, M.Pd.K dan Rinaldus Tanduklangi’, M.Pd.) 2020. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguraikan pandangan warga Gereja Toraja Jemaat Singki’ Pangrante tentang pelayanan ibadah subuh dan menguraikan dampak pelayanan ibadah subuh terhadap pertumbuhan spiritualitas warga Gereja Toraja Jemaat Singki’ Pangrante. Penelelitian ini adalah penelitian kualitatif, yang berupaya menggambarkan pandangan Warga Jemaat Singki’ Pangrante tentang ibadah subuh serta dampaknya bagi pertumbuhan warga jemaat Singki Pangrante. Data yang dikumpulkan meliputi data yang bersangkutan dengan analisis dampak pelayanan ibadah subuh terhadap pertumbuhan spirituailitas warga gereja Toraja jemaat Singki’ Pangrante klasis Rantepao Barat. Instrumen penenelitian yang digunakan dalam penelitian ini ini ada dua yakni menggunakan metode observasi dan wawancara yang dimana data yang diambil melalui pengamatan langsung serta mewawancarai jemaat dengan Jumlah 13 Orang dari setiap kategori usia sebagai keterwakilan dari semua warga Jemaat Singki’ Pangrante. Berdasarkan hasil penelitian analisis melalui observasi dan wawancara maka di dapatkan bahwa tidak semua warga jemaat Singki’ Pangrante merasakan dampak dari pelayanan ibadah subuh yang telah dilakukan selama 10 tahun ini. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor penghambat yakni dari dalam pribadi anggota jemaat itu sendiri yang kurang memberi diri dalam mengikuti ibadah subuh, sarana dan prasarana yakni pembesar suara yang digunakan untuk ibadah subuh, serta jarak Rumah warga Jemaat dengan gedung gereja yang lumayan jauh untuk menjangkauh suara dari ibadah subuh ini. Kata kunci: Spiritualitas, Ibadah subuh.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 01 Jun 2024 19:50
Last Modified: 29 Jul 2024 11:19
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1360

Actions (login required)

View Item View Item