Kajian Etno Teologi tentang Makna dan Nilai Rentetan Aluk Pare dan Perjumpaannya dengan Injil dalam Konteks Masyarakat Kristen Sillanan

Lisa, Ruth (2021) Kajian Etno Teologi tentang Makna dan Nilai Rentetan Aluk Pare dan Perjumpaannya dengan Injil dalam Konteks Masyarakat Kristen Sillanan. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
ruth_similarity_index.docx

Download (73kB)
[img] Text
ruth_hd.docx

Download (100kB)
[img] Text
ruth_kp.docx

Download (15kB)
[img] Text
ruth_bab_1.docx

Download (17kB)
[img] Text
ruth_bab_2.docx

Download (72kB)
[img] Text
ruth_bab_3.docx
Restricted to Repository staff only

Download (24kB) | Request a copy
[img] Text
ruth_bab_4.docx
Restricted to Repository staff only

Download (41kB) | Request a copy
[img] Text
ruth_bab_5.docx

Download (7kB)
[img] Text
ruth_dp.docx

Download (8kB)
[img] Text
ruth_lp.docx

Download (83kB)
[img] Text
ruth_cv.docx

Download (15kB)

Abstract

RUTH LISA, NIRIM : 202175036, 2021 Dengan Judul “Kajian Etno Teologi Tentang Makna Dan Nilai Rentetan Aluk Pare Dan Perjumpannya dengan Injil dalam Konteks Masyarakat Kristen Sillanan ” Penulis skripsi ini dibawah bimbingan Dr, Setrianto Tarappa selaku pembimbing I dan Bema Sule M.Th Selaku pembimbing II. Rumusan Masai ah dalam penulisan ini adalah untuk mendeskripsikan apa makna dan nilai yang terkandung dalam pelaksanaan rentetan aluk pare dalam konteks masyarkat Kristen Sillanan, bagaimana mentransformasi makna dan nilai rentetan aluk pare dalam perjumpannya dengan injil dalam konteks masyarakat kristen Sillanan!. Tujuan penulisan ini adalah Untuk mendeskripsikan makna dan nilai yang terkandung dalam pelaksanaan aluk pare dalam konteks masyarakat Sillan dan bagaimana cara mentranspormasi makna dan nilai aluk pare dalam kekristenan. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan etnografi, teknik pengumpulan data melalui : wawancara. Jumblah informan dalam penelitian ini adalah 3 orang. Kebudayaan menurut teori yang dikatakn oleh Kobong menyimpulkan bahwa perpindahan dari bentuk lama kebentuk yang baru, dengan demikian transformasi berarti perubahan dan pembaharuan yang dimaksud bukanlah sekedar bentuk yang baru atau juga bentuk yang lebih buruk daripada yang lama, sebab pembaharuan tidak selalu membawa kepada yang lebih baik. Namun istilah tmasformasi yang akan digunakan disini ialah perubahan dan pembaharuan kearah yang lebih baik. Melalui hasil penelitian tentang Aluk Pare menjelaskan bahwa dalam pelaksanannya ada berberapa rentetan yang dilakukan seperti Mangkaro kalo\ mang’bungka’ panta’nakan, manglummu banne\ ma’bu’ke* mangindoVmakalobe,. rentetan ini memiliki makna dan nilai. Jika di transformasikan kedalam kekristenan makna dan nilai yang terkandung didalmnya adalah berupa ucapan syukur. Dari setiap rentetan yang ada dalam aluk pare ada hal yang tidak bisa ditingalkan yaitu pemali karena apabila hal itu dilanggar pada saat pelaksanaanya maka akan mendaptkan malapetaka. Kata kunci: Rentetan Aluk Pare, Injil, Budaya.

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BT Doctrinal Theology
Depositing User: Andarias Manting
Date Deposited: 25 Apr 2024 19:26
Last Modified: 29 Jul 2024 13:55
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1140

Actions (login required)

View Item View Item