Paillin, Wiranto Bongga (2025) Teologi Tindo: Membaca Fenomena Tindo Manusia Toraja dari Perspektif Teologi Mistik dalam Rangka Pembangunan Spiritualits Mistis-Profetis. Masters thesis, Institut Agama Kristen Negeri Toraja.
![]() |
Text
wiranto_skpp.pdf Download (104kB) |
![]() |
Text
wiranto_hd.pdf Download (291kB) |
![]() |
Text
wiranto_kp.pdf Download (213kB) |
![]() |
Text
wiranto_bab_1.pdf Download (337kB) |
![]() |
Text
wiranto_bab_2.pdf Download (613kB) |
![]() |
Text
wiranto_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (332kB) | Request a copy |
![]() |
Text
wiranto_bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (510kB) | Request a copy |
![]() |
Text
wiranto_bab_5.pdf Download (222kB) |
![]() |
Text
wiranto_dp.pdf Download (305kB) |
![]() |
Text
wiranto_lp.pdf Download (591kB) |
![]() |
Text
wiranto_lp2.pdf Download (651kB) |
![]() |
Text
wiranto_cv.pdf Download (170kB) |
Abstract
Tulisan ini berupaya membaca fenomena tindo dalam perspektif teologi mistik dalam rangka pembangunan spiritualitas mistis-profetis warga Gereja Toraja. Tindo atau mimpi merupakan sebuah fenomena yang seringkali diperbincangkan dan diperdebatkan dalam kehidupan saat ini. Dalam hal ini, mimpi seringkali dipertentangkan dengan berbagai pemahaman modern dan pemahaman dari disiplin ilmu yang berbeda-beda, serta telah mengalami pemudaran akan maknanya yang kompleks, luas, dan dalam. Untuk itu, penulis memiliki tujuan dalam tulisan ini menyadarkan pembaca mengenai betapa pentingnya setiap pengalaman-pengalaman yang terdapat dalam kehidupan, yang penting untuk dinikmati, dirasakan, dan dipertahankan. Dengan menggunakan metode penelitian kualitatif-fenomenologi, serta pendekatan studi pustaka dan wawancara, maka disimpulkan bahwa fenomena tindo adalah sebuah pengalaman perjumpaan personal dengan Allah. Dalam hal ini, pengalaman tindo dianggap sebagai sebuah pengalaman mimpi yang bersifat nubuatan, ramalan, dan penglihatan dari Allah yang terjadi dalam konteks kehidupan manusia Toraja. Melalui hal tersebut, dalam perspektif teologi mistik, menyatakan bahwa fenomena tindo merupakan salah satu pengalaman mistik yang merasakan dan menikmati secara langsung kehadiran Allah dalam persatuan dengan-Nya, yang sekaligus menyatakan kehendakNya kepada umatNya (apofatik-tindo). Melalui perjumpaan itu, umat memperoleh pengetahuan-pengetahuan yang misteri dan ilahi itu dalam bahasa-bahasa atau simbol-simbol yang dipahaminya (katafatik-tindo). Sehingga, fenomena tindo perlu direspon dan dipahami sebagai pengalaman spiritual yang benar-benar merasakan atau mengalami keintiman/kedekatan dengan Allah (dimensi mistik, apofatik-tindo, katabatis). Melalui keintiman/kedekatan dalam tindo, Allah menyatakan kehendakNya dengan tujuan agar umatNya memiliki sikap hidup yang peduli dengan sesama (dimensi profetik, katafatik-tindo, anabatis). Untuk itu, diharapkan setiap pengalaman-pengalaman (tindo) perjumpaan dengan Allah mampu melahirkan sikap hidup yang berelasi dengan sesama. Kata Kunci: tindo, teologi, mistik, pengalaman, spiritualitas. ABSTRACT This paper seeks to examine the phenomenon of tindo from a mystical theological perspective in the context of developing the mystical-prophetic spirituality of the Toraja Church community. Tindo, or dreams, is a phenomenon that is often discussed and debated in contemporary life. In this context, dreams are usually contrasted with various modern interpretations and understandings from different academic disciplines, and their complex, broad, and profound meanings have become increasingly obscured. Therefore, the author aims to raise readers' awareness of the importance of every experience in life, which should be enjoyed, felt, and preserved. Using a qualitative-phenomenological research method, as well as a literature review and interviews, it is concluded that the tindo phenomenon is a personal encounter with God. In this context, the tindo experience is considered a prophetic, predictive, and visionary dream from God that occurs within the context of Toraja life. From a mystical theological perspective, the tindo phenomenon is one of the mystical experiences that directly feel and enjoy the presence of God in union with Him, while simultaneously expressing His will to His people (apophatic-tindo). Through this encounter, the people gain knowledge of the mysterious and divine in languages or symbols they understand (kataphatic-tindo). Thus, the tindo phenomenon must be responded to and understood as a spiritual experience that truly feels or experiences intimacy/closeness with God (mystical dimension, apophatic-tindo, katabatis). Through intimacy/closeness in tindo, God reveals His will with the aim that His people may adopt a lifestyle of caring for others (prophetic dimension, katafatik-tindo, anabatis). Therefore, it is hoped that every experience (tindo) of encountering God can give rise to a way of life that is relational with others. Keywords: tindo, theology, mysticism, experience, spirituality.
Item Type: | Thesis (Masters) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology |
Depositing User: | Andarias Manting |
Date Deposited: | 19 Aug 2025 13:00 |
Last Modified: | 19 Aug 2025 13:00 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/5005 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |