Sampe, Resky (2025) Analisis Nilai Budaya Pemali di Kecamatan Buntu Pepasan dan Implikasinya terhadap Pendidikan Agama Kristen. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri Toraja.
![]() |
Text
resky_skpp.pdf Download (39kB) |
![]() |
Text
resky_hd.pdf Download (240kB) |
![]() |
Text
resky_kp.pdf Download (439kB) |
![]() |
Text
resky_bab_1.pdf Download (507kB) |
![]() |
Text
resky_bab_2.pdf Download (697kB) |
![]() |
Text
resky_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (511kB) | Request a copy |
![]() |
Text
resky_bab_4.pdf Download (547kB) |
![]() |
Text
resky_bab_5.pdf Download (479kB) |
![]() |
Text
resky_dp.pdf Download (539kB) |
![]() |
Text
resky_lp.pdf Download (546kB) |
![]() |
Text
resky_lp2.pdf Download (708kB) |
![]() |
Text
resky_cv.pdf Download (401kB) |
Abstract
Budaya pemali adalah tradisi lisan berupa larangan atau pantangan yang masih dipertahankan oleh masyarakat Toraja, sulawesi selatan khususnya pada masyarakat Lembang Paonganan Kecamatan Buntu Pepasan. Dalam analisis nilai budaya pemali dilihat dari nilai-nilai yang terkandung dalam budaya pemali, seperti ketaatan, spiritualitas, keharmonisan, moral dan etika yang memiliki pengaruh dalam kehidupan sehari-hari. Dalam mengkaji implikasi dari integrasi nilai-nilai budaya pemali dalam praktik Pendidikan Agama Kristen dapat memperkaya pemahaman iman kristen dengan budaya lokal, nilai-nilai yang terkandung dalam budaya pemali selaras dengan konsep kekristenan mengenai ketaatan dan kesopanan dalam keluarga dan di masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi budaya pemali perlu dilestarikan dan diwariskan secara turun-temurun mengingat bahwa di dalam budaya pemali mengandung nilai-nilai ketaatan, kesopanan, keharmonisan, sosial, spiritual, moral dan etika dan implikasinya terhadap pendidikan agama kristen. Implikasinya terhadap pendidikan agama kristen adalah adanya peluang untuk mengintegrasikan nilai-nilai budaya pemali. Hal ini dapat memperkaya pemahaman iman kristen serta memperkuat identitas dan kearifan lokal budaya Toraja. Kata kunci: Nilai, Budaya, Pemali. ABSTRACT Pemali culture is an oral tradition in the form of prohibitions or taboos that are still maintained by the Toraja community, South Sulawesi, especially in the Lembang Paonganan community, Buntu Pepasan Districk. In the analysis of pemali cultural values, it is seen from the values contained in the pemali culture, such as obedience, sprirituality, harmony, morals and ethics that have an influence on everyday life. In examining the implications of the integration of pemali cultural values in the practice of chirstian religious education, it can enrich the understanding on chirstian faith with local culture, the values contained in the pemali culture are in line with the chirstian concept of obedience and politeness in the family and in society. The results of this study indicate that the pemali cultural tradition needs to be preserved and passed down from generation to generation considering that the pemali culture contains values of obedience, politeness, harmony, social, spiritual, morals and ethics and their implications for chirtian religious education. The implication for cristian religious education is that there is an opportunity to integrate pemali cultural values. This can enrich the understanding of christian faith and strengthen the identity and local wisdom of Toraja culture. Keywords: Values, Culture, Pemali
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology > BV1460 Religious Education |
Depositing User: | Andarias Manting |
Date Deposited: | 29 Jul 2025 10:21 |
Last Modified: | 29 Jul 2025 10:21 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/4738 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |