Borong, Eva (2024) Kajian Hermeneutik Kejadian 1:27 dan Relevansinya terhadap Identitas Gender Pemuda-Pemudi di Rantepao Toraja Utara. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
eva_skpp.pdf Download (67kB) |
|
Text
eva_hd.pdf Download (332kB) |
|
Text
eva_kp.pdf Download (373kB) |
|
Text
eva_bab_1.pdf Download (527kB) |
|
Text
eva_bab_2.pdf Download (520kB) |
|
Text
eva_bab_3.pdf Restricted to Repository staff only Download (752kB) | Request a copy |
|
Text
eva_bab_4.pdf Restricted to Repository staff only Download (245kB) | Request a copy |
|
Text
eva_bab_5.pdf Download (373kB) |
|
Text
eva_dp.pdf Download (356kB) |
|
Text
eva_cv.pdf Download (226kB) |
Abstract
ABSTRAK Pokok masalah dalam tulisan ini adalah pertama, bagaimana hermeneutik Kejadian 1: 27 tentang identitas gender, yang kedua bagaimana relevansi teks kitab Kejadian 1: 27 terhadap identitas gender pemuda-pemudi di Rantepao Toraja Utara. Metode yang digunakan yakni hermeneutik dengan pendekatan gramatikal yang memperhatikan struktur gramatikal makna kata dan kalimat dengan memperhatikan kaidah gramatikal. Adapun tujuan penggunaan metode tersebut yakni untuk memberikan pengertian serta makna dari suatu teks dengan memperhatikan struktur gramatikal makna kata dan kalimat. Adapun hasil temuan dalam tulisan ini yakni mengenai perubahan dalam identitas gender pemuda-pemudi di Rantepao Toraja Utara serta kaitannya dengan Kejadian 1: 27. Bahwa identitas gender yang Ilahi merupakan penciptaan manusia sebagai laki-laki dan perempuan “menurut gambar Allah” yang berarti identitas gender merupakan bagian dari rencana Allah yang baik dan kudus yang harus terus di pertahankan kemurniannya dan dipertanggung jawabkan dari masing-masing individu. Hal ini juga sangat relevan dengan pemuda-pemudi di Rantepao Toraja Utara untuk melihat bagaimana Allah telah merancangkan gender dari manusia itu secara kompleks yakni sebagai laki-laki dan perempuan yang harus terus dijaga dan dipertahankan kemurniannya untuk memperkuat kesadaran akan suatu identitas gendernya masing-masing yang telah di karuaniakan oleh Allah sendiri. Kata Kunci : Gambar dan Rupa Allah , Identitas Gender, Pemuda-pemudi ABSTRACT The main problem in this article is firstly, what is the hermeneutic of Genesis 1: 27 regarding gender identity, secondly, how is the relevance of the text of Genesis 1: 27 to the gender identity of young people in Rantepao, North Toraja. The method used is hermeneutics with a grammatical approach which pays attention to the grammatical structure of the meaning of words and sentences by paying attention to grammatical rules. The purpose of using this method is to provide understanding and meaning of a text by paying attention to the grammatical structure of the meaning of words and sentences. The findings in this article are regarding changes in the gender identity of young people in Rantepao, North Toraja and its connection to Genesis 1: 27. That divine gender identity is the creation of humans as men and women "in the image of God" which means gender identity is part of God's good and holy plan for which each individual must continue to maintain its purity and be accountable. This is also very relevant to the young people in Rantepao, North Toraja, to see how God has designed the gender of humans in a complex way, namely as men and women whose purity must continue to be guarded and maintained to strengthen awareness of their respective gender identities that have been bestowed by God Himself. Keywords: Image and Likeness of God, Gender Identity, Young People
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BS The Bible |
Depositing User: | am andarias manting |
Date Deposited: | 07 Sep 2024 19:41 |
Last Modified: | 07 Sep 2024 19:41 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2383 |
Actions (login required)
View Item |