Profesi dan Panggilan: suatu Kajian Teologis Praktis tentang Spiritualitas Profesi dan Panggilan bagi Pendeta Gereja Toraja di Klasis Sanggalla’ Barat

Meldianto, Meldianto (2022) Profesi dan Panggilan: suatu Kajian Teologis Praktis tentang Spiritualitas Profesi dan Panggilan bagi Pendeta Gereja Toraja di Klasis Sanggalla’ Barat. Masters thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
meldianto_skpp.pdf

Download (84kB)
[img] Text
meldianto_hd.pdf

Download (345kB)
[img] Text
meldianto_kp.pdf

Download (452kB)
[img] Text
meldianto_bab_1.pdf

Download (729kB)
[img] Text
meldianto_bab_2.pdf

Download (818kB)
[img] Text
meldianto_bab_3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (692kB) | Request a copy
[img] Text
meldianto_bab_4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (796kB) | Request a copy
[img] Text
meldianto_bab_5.pdf

Download (452kB)
[img] Text
meldianto_dp.pdf

Download (480kB)
[img] Text
meldianto_lp.pdf

Download (1MB)
[img] Text
meldianto_cv.pdf

Download (785kB)

Abstract

Abstract Thesis Title: "A Practical Theological Study About Professional Spirituality and Vocations for Pastors of the Toraja Church in Klasis Sanggalla' Barat" Under the guidance of: (I). Dr. Andrew Buchanan, (II). Dr. Yohanis Luni The figure of the pastor who is present in the congregation is considered a capable figure. In the environment of God's majesty, both the state and the church must maintain obedience. To carry out that goal, either the church or the state must take responsibility and proclaim the word of God to all mankind. However, there are people who are shepherds of God as if they are not focused on the actual ministry. Shepherding is help and care based on love for the Lord Jesus Christ for church life. The problem is why in the church many pastors commit various violations, both organizationally and morally. In this regard, the author wants to analyze and find out about theological studies regarding the spirituality of the profession and the vocation of the Toraja Church Priest in the West Sanggalla Class. To obtain data regarding the above topics, the authors carried out research with a qualitative approach. The research was conducted by interviewing six priests, one proponent, and one member of the assembly at the Toraja Klasis Sanggalla' Barat Church. From the results of this study, serving is done by giving oneself completely to God to shepherd God's people as a noble task and responsibility without expecting anything in return for what they do. For some people the call to serve God is a difficult thing to know but everyone believes that it has an obligation and a duty to do which is to preach the gospel. There are times when a Pastor experiences boredom in his ministry. Each Pastor responds in a different way, many of whom prefer to rely on God through prayer and submit all worries in prayer to God and believe that God is together in the ministry they are carrying out, but sometimes there are also some who give up in their ministry because of factors from self and external factors. One's own factor is sometimes influenced by worldly desires such as switching to a profession that promises a higher salary, and some are expelled from the priesthood for violating the code of ethics many times. Key Words : Profession, Calling, Service, And Pastor. Abstrak Judul Tesis: “Suatu Kajian Teologis Praktis Tentang Spiritualitas Profesi Dan Panggilan Bagi Pendeta Gereja Toraja di Klasis Sanggalla’ Barat” Dibawah bimbingan: (I). Dr. Andrew Buchanan, (II). Dr. Yohanis Luni Sosok pendeta yang hadir dalam jemaat di anggap sebagai figur yang mampu Dalam lingkungan keagungan tuhan baik negara maupun gereja harus menjaga ketaatan. Untuk melaksanakan tujuan itu jadi baik gereja atau negara harus tanggung jawab dan memberitakan firman Tuhan terhadap seluruh manusia. Namun, ada saja oknum gembala Tuhan seakan-akan tidak fokus pada pelayanan yang sebenarnya. Penggembalaan merupakan pertolongan dan perhatian dengan landasan kasih kepada Tuhan Yesus Kristus untuk kehidupan bergereja. Masalahnya mengapa di gereja banyak pendeta melakukan berbagai pelanggaran, baik secara organisasi maupun secara moral. Berkaitan dengan itu maka penulis ingin menganalisis dan mengetahui tentang kajian teologis mengenai spiritualitas profesi dan panggilan bagi Pendeta Gereja Toraja di Klasis Sanggalla’ Barat. Untuk mendapatkan data sehubungan topik di atas maka penulis melaksanakan penelitian dengan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan dengan cara wawancara kepada, enam orang pendeta, satu orang proponen, dan satu orang majelis di Gereja Toraja Klasis Sanggalla’ Barat. Dari hasil penelitian ini, melayani dilakukan dengan memberi diri sepenuhnya kepada Tuhan untuk menggembalakan umat Allah sebagai tugas dan tanggungjawab yang mulia tanpa mengharapkan imbalan dari apa yang dilakukan. Untuk sebagian orang panggilan untuk melayani Tuhan adalah hal yang sulit diketahui tetapi semua orang percaya bahwa memiliki kewajiban dan tugas yang dilakukan yaitu memberitakan Injil. Ada masa dimana seorang Pendeta mengalami kejenuhan dalam pelayanannya. Setiap Pendeta menanggapi dengan cara yang berbeda, banyak diantaranya lebih memilih bertahan mengandalkan Tuhan melalui doa dan menyerahkan segala kekhawatiran dalam doa kepada Tuhan dan meyakini bahwa Tuhan ada bersama-sama dalam pelayanan yang dijalankan, tetapi terkadang ada juga beberapa yang menyerah dalam pelayanannya karena faktor dari diri sendiri dan faktor luar. Faktor diri sendiri terkadang dipengaruhi oleh keinginan duniawi seperti beralih profesi yang lebih menjanjikan gaji besar, dan ada juga yang dikeluarkan dari ke-Pendetaan karena melanggar kode etik berkali-kali. Kata Kunci: Profesi, Panggilan, Pelayanan, Dan Pendeta.

Item Type: Thesis (Masters)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 15 Aug 2024 17:15
Last Modified: 15 Aug 2024 17:26
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/2107

Actions (login required)

View Item View Item