Gereja dan Keadilan: Analisis tentang Peran Gereja Toraja Jemaat Sion Eno dalam Menyuarakan Keadilan Sosial dan Menyikapi Ketertinggalan di Kecamatan Seko

Apmingsor, Apmingsor (2019) Gereja dan Keadilan: Analisis tentang Peran Gereja Toraja Jemaat Sion Eno dalam Menyuarakan Keadilan Sosial dan Menyikapi Ketertinggalan di Kecamatan Seko. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.

[img] Text
apmingor_skpp.pdf

Download (434kB)
[img] Text
apmingor_hd.doc

Download (148kB)
[img] Text
apmingor_kp.doc

Download (61kB)
[img] Text
apmingor_bab_1.doc

Download (132kB)
[img] Text
apmingor_bab_2.doc

Download (329kB)
[img] Text
apmingor_bab_3.doc
Restricted to Repository staff only

Download (97kB) | Request a copy
[img] Text
apmingor_bab_4.doc
Restricted to Repository staff only

Download (166kB) | Request a copy
[img] Text
apmingor_bab_5.doc

Download (64kB)
[img] Text
apmingor_dp.doc

Download (38kB)
[img] Text
apmingor_lp.doc

Download (99kB)
[img] Text
apmingor_cv.pdf

Download (205kB)

Abstract

ABSTRAK Dengan Judul Analisis tentang Peran Gereja Toraja Jemaat Sion Eno dalam Menyuarakan Keadilan dan Menyikapi Ketertinggalan di Kecamatan Seko Kajian ini didorong oleh keprihatinan penulis melihat kondisi kampung halamannya yang kurang mendapat perhatian baik dari pemerintah, selalu ada dorongan dari dalam diri ketika mendengar keluhan masyarakat atas sulitnya meningkatkan taraf hidup menjadi lebi baik. Sebagai putra daerah yang juga merasakan keadaan ini, makah menjadi pergumulan tersediri sebagai generasi baru, oleh karena itu perlu berpartisipasi melalui pemikiran, dengan mecari penyebab dari ketertinggalan serta memberi solusi yang bermanfaat baik bagi masa depan masyarkat Seko, Gereja Toraja dan bagi bangsa dan Negara. Untuk menyikapi hal ini penulis mengajak Gereja untuk tetap meneruskan misi pelayanannya ditenga-tenga kehidupan masyarakat. Solidaritas gereja dan masyarakat Seko yang telah melemah perlu dibangun kembali, dengan demikian kehadiran Gereja sebagai tubuh Kristus saat ini ditengah-tengah masyrakat, tidak hanya hadir menyampaikan sabda kebenaran, melainkan menyatakan kebenaran itu dalam tindakan kehidupan nyata Gereja di Seko. Untuk mencari kebenaran masalah diatas maka penulis melakukan penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan sosio-teologis, penulis akan menganalis bagaimana peranan Gereja Toraja jemaat Sion Eno di Seko dalam menyuarakan keadilan serta menyikapi ketertinggalan yang ada?. Yang dijadikan sebagai pedoman dalam tulisan ini ialah Alkitab dan beberapa sumber lain untuk menganalisa permasalahan ini. Secara teoritis Jhon Rawls berpendapat bahwa teijadinya ketidak seimbangan atau ketimpangan dalam masyarakat itu teijadi jika penegak hukum atau institusi melanggar ketetapan-ketetapan yang telah disepakati sebagai aturan yang sah dalam masyarakat, jika demikian dapat dipahami bahwa ada ketidakadilan yang sedang terjadi, di sinilah gereja mestinya hadir menyatakan pelayanan dan kesaksiannya tentang kebenaran dan keadilan Allah. Dapat disaksikan bahwa Allah adalah terang dan kasih, Ia adalah pembebas, Ia menyatakan keadilanya di dalam Kristus yang sempurna bagi dunia ini. Pelayanan Allah dinyatakan dalam Gereja-Nya, secara khusus dalam mendatangkan Kesejahteraan secara rohani maupun jasmani. Dapat disimpulkan bahwa ketidakadilan yang teijadi disebabkan kurangnya perhatian pemerintah terhadap keberadaan masyarakat Seko, sehingga mengalami kelambatan dalam pertumbuhan dan kesejahteraan dari berbagai aspek, seperti perekonomian, pembangunan, pendidikan dan kesehatan. Oleh karena itu sebagai respon gereja terus melakukan upaya-upaya dalam mengusahakan kemajuan meskipun belum seperti yang diharapkan oleh masyarakat, oleh karena itu gereja terus dituntut untuk menjadi garam dan terang bagi masyarakat demi tercapainya kesejahteraan. Kata Kunci: Keadilan sosial, ketertinggalan, peran Gereja, Gambaran Kristus. ABSTRACK With the Title Analyse about Role of Church of Toraja Jemaat Sion Eno in Voicing Justice and Attitude of Left behind in District Seko This Study is pushed by writer concem see the condition of its native land is less getting of attention either from govemment, always there is motivation from within x'self of when hearing society sigh to the its[his] difficult improve the level live to become the good lebi. As putra area which also feel this situation, makah become the tussle tersediri as new generation, therefore require to participate to through the idea, with the cause searching from left behind and also give the worthwhile solution both for future of society Seko, Church Toraja and to nation and State. For the attitude of this matter is writer invite the Church to remain to to continue the its Service mission is ditenga-tenga of society life. solidarity of Church and society Seko which have weakened require to be rebuilt, thereby Church attendance as Christ body in this time in the centre of masyrakat, do not only attending to submit the truth polite, but express that truth in real life action of Church in Seko To look for the truth of problem of] above hence writer conduct the research qualitative by using approach sosio-teologis, analyst writer will how role of Church of Toraja jemaat Sion Eno in Seko in voicing justice and also existing left behind attitude?. Taken as as guidance in this article is Bible and some other source to analyse this problems. Theoretically Jhon Rawls have a notion that the happening of well-balanced ketidak or lameness in that society is happened by if enforcer punish or institution impinge the decision which have been agreed on by as valid order in society, perceivable if it does that there is ketidakadilan which[is being happened, in here church must it him attend to express the Service and its witness about truth and Allah justice. Can be witnessed by that Allah bold and love, He is emancipator, He express the keadilanya in perfect Christ to this world. Allah Service expressed in Church, peculiarly in delivering Prosperity spiritially and also corporeal That injustice is that happened caused by the lack of govemmental attention to existence of society Seko, so that experience of the delay in growth and prosperity from various aspect, like economics, development, education and health. Therefore as respon church continued to conduct the efforts in labouring progress though not yet is such as those which expected by society, therefore church continued to be claimed to become the salt and bold to society for the shake of reaching of prosperity. Keyword: Social Justice, Left Behind, Church Role, Christ Picture

Item Type: Thesis (Scholar)
Subjects: B Philosophy. Psychology. Religion > BV Practical Theology
Depositing User: am andarias manting
Date Deposited: 30 Jul 2024 05:38
Last Modified: 30 Jul 2024 05:38
URI: http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1880

Actions (login required)

View Item View Item