Lallo, Natalia Sampe (2021) Ritus Ma'pakande To Makula: Kajian Teologis tentang Pemahaman Orang Kristen terhadap Ritus Ma'pakande To Makula’ di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
natalia_similarity_index.docx Download (20kB) |
|
Text
natalia_hd.docx Download (113kB) |
|
Text
natalia_kp.docx Download (13kB) |
|
Text
natalia_bab_1.docx Download (12kB) |
|
Text
natalia_bab_2.docx Download (42kB) |
|
Text
natalia_bab_3.docx Restricted to Repository staff only Download (11kB) | Request a copy |
|
Text
natalia_bab_4.docx Restricted to Repository staff only Download (23kB) | Request a copy |
|
Text
natalia_bab_5.docx Download (8kB) |
|
Text
natalia_dp.docx Download (7kB) |
|
Text
natalia_lp.docx Download (54kB) |
|
Text
natalia_cv.docx Download (14kB) |
Abstract
Natalia Sampe Lallo (2020175102), menyusun skripsi ini dengan judul: Kajian Teologis Tentang Pemahaman Orang Kristen Terhadap Ritus Ma’pakande To Makula9 Di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean. Inspirasi penulis dalam mengkaji topik ini yaitu: Adanya keterlibatan orang Kristen di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean dalam ritus Ma'pakande To Makula'. Di mana tradisi ini merupakan praktik yang dilakukan oleh penganut Alu* To Dolo yang masih dilestarikan oleh orang Kristen masa kini secara khusus di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka5 Klasis Sesean. Hal inilah yang menginspirasi penulis untuk mengkaji lebih jauh lagi tentang masalah yang dihadapi oleh orang Kristen Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean. Sehingga penulis memfokuskan pada rumusan masalah: Bagaimana kajian teologis tentang pemahaman orang Kristen terhadap ritus Ma'pakande To makula' di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean? Dengan tujuan penelitian: Untuk menemukan kajian teologis tentang pemahaman orang Kristen terhadap ritus Ma'pakande To Makula' di Gereja Toraja Jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean. Untuk mencapai tujuan ini maka penulis menggunakan teori-teori yang mengkaji tentang konsep kematian menurut pandangan Alu’ To Dolo dan pandangan Jhon Calvin dari segi teologi Kristen. Langkah selanjutnya adalah penulis menyusun sebuah metode penelitian dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara (pedoman wawancara) dan observasi (pedoman observasi), berhubung penulis dalam melaksanakan penilitian live in. Setelah melalui proses penelitian maka ditemukan bahwa pemahaman anggota jemaat di Gereja Toraja jemaat Tombang To’nangka’ Klasis Sesean dalam melaksanakan ritus ma 'pakande to makula' yaitu sudah dipandang sebagai adat yang menjadi kebiasaan yang diwariskan. Ritus ini masih dilakukan karena pelaksanaan ritus ini memiliki fiingsi. fimgsinya yaitu dapat membantu masyarakat atau anggota jemaat dalam hal ini dapat dipahami sebagai langkah untuk dapat melaksanakan kegiatan diluar Rambu solo' Mereka masih melakukan ritus ma 'pakande to makula' karena orang yang sudah meninggal masih dianggap hidup sehingga mereka masih memberi makan kepada to makula' . jiwa tidak ilahi dan tidak lebih penting dari tubuh atau sebaliknya, sehingga dalam kematian manusia, tidak hanya tubuh yang mengalami kematian tetapi jiwa juga mengalami kematian yang menghasilkan pandangan kematian seutuhnya. Kata Kunci : To Makula’, Ma 'pakande To Makula ’, kematian, budaya, Ritus
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Depositing User: | Andarias Manting |
Date Deposited: | 27 Apr 2024 19:18 |
Last Modified: | 29 Jul 2024 13:50 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1154 |
Actions (login required)
View Item |