Marto, Yohanis (2010) Tinjauan Teologis Praktis Tingkat Pemahaman Warga Jemaat Silo Pa’tinnoran, Klasis Tallunglipu terhadap Unsur-Unsur Liturgi dalam Liturgi pada Hari Minggu. Scholar thesis, Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Toraja.
Text
yohanis_hd.docx Download (57kB) |
|
Text
yohanis_kp.docx Download (19kB) |
|
Text
yohanis_bab_1.docx Download (15kB) |
|
Text
yohanis_bab_2.docx Download (53kB) |
|
Text
yohanis_bab_3.docx Restricted to Repository staff only Download (25kB) | Request a copy |
|
Text
yohanis_bab_4.docx Restricted to Repository staff only Download (25kB) | Request a copy |
|
Text
yohanis_bab_5.docx Download (25kB) |
|
Text
yohanis_dp.docx Download (9kB) |
|
Text
yohanis_kp.docx Download (19kB) |
|
Text
yohanis_lp.docx Download (8kB) |
|
Text
yohanis_cv.docx Download (5kB) |
Abstract
Yohanis Marto, Judul: “Arti dan Makna Liturgi”, Tinjauan Teologis Praktis Tingkat Pemahaman Warga Jemaat Silo Pa’tinnoran, Klasis Tallunglipu terhadap Usur-Unsur Liturgi dan Implikasinya dalam Liturgi pada Hari Minggu. Pemahaman yang benar terhadap unsur-unsur liturgi sangatlah penting. Dengan pemahaman yang benar maka itu akan terarah pada maksud yang benar terhadap arti dan makna liturgi serta unsur-unsurnya. Liturgi dan unsur-unsur yang ada di dalamnya, tidak dipahami sebagai sesuatu yang biasa saja dan dibuat begitu saja tetapi ada makna teologi yang terkandung dan mendalam dari setiap unsur-unsur tersebut. Pemahaman yang benar itu pula akan membawa jemaat dalam berliturgi yang benar sebab kehadiran Allah tidak didasarkan pada semaraknya liturgi. Pemahaman yang benar akan membawa jemaat pada suatu suasana teduh dalam merasakan kehadiran karya Allah serta membawa jemaat pada hubungan yang intim dengan Dia karena itu merupakan ciri dan prinsip liturgi yang sejati. Dengan uraian yang telah dijelaskan di atas, maka alasan penulis mengangkat topik tersebut ialah diduga bahwa kehadiran unsur-unsur liturgi selama ini bagi jemat, masih menjadi fenomenal terhadap arti dan makna yang ada di dalamnya. Hal inilah yang kemudian melatar belakangi penulis untuk meninjau tingkat pemahaman jemaat dan dampaknya terhadap praktek liturgi. Penelitian ini diadakan di Jemaat Silo Pa’tinnoran, Klasis Tallunglipu dengan populasi seluruh anggota dewasa Jemaat Silo. Dari jumlah populasi tersebut, ditetapkan sampel sebanyak 40 orang. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi pustaka dan penelitian lapangan melalui angket. Dengan menggunakan metode tersebut, penulis menemukan bahwa pemahaman warga jemaat tentang liturgi dan unsur-unsur di dalamnya berhubungan dan berimplikasi positif dengan praktek liturgi.
Item Type: | Thesis (Scholar) |
---|---|
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BR Christianity |
Depositing User: | mahasiswa mahasiswa |
Date Deposited: | 25 Apr 2024 08:03 |
Last Modified: | 29 Jul 2024 14:00 |
URI: | http://digilib-iakntoraja.ac.id/id/eprint/1129 |
Actions (login required)
View Item |